—IT'S ME NOT ME—
"Jika kalian berani memberontak, wartawan ini akan menyerahkan seluruh berita buruk kalian ke media, karir kalian akan hancur dalam sekejap."
"Beraninya mengancam."
"Seungcheol hyung kau kutandai."
Kim Taeguk berdiri angkuh di hadapan Seungcheol, Jeonghan dan Jang Hana yang duduk membungkuk, tangan mereka diikat ke belakang, entah apa tujuannya yang jelas pria bernama Taeguk ini sudah gila.
Di sebelahnya ada seorang wartawan, membenarkan posisi kamera yang terus menyuting ketiganya yang sama sekali tak berdaya.
Seungcheol berdecih, ia meludah ke samping kiri kemudian menghadap ke sisi kanan, ia melihat Jeonghan yang merintih menahan sakit, kakinya terluka tertusuk pecahan botol kaca di jalanan saat mereka mencoba lari.
"Tak bisakah kau membebaskan Jeonghan? Dia sedang terluka," ucap Seungcheol, Jeonghan menggeleng pelan, darah masih mengucur dari bekas lukanya.
"Kau mau kupukuli untuk itu hyung?"
Jeonghan kembali menggeleng, "jangan Cheol, aku masih bisa bertahan."
"Ya, dan obati Jeonghan."
Jeonghan menatap Seungcheol tak percaya, ia menggeleng, "kau gila Seungcheol."
Taeguk terkekeh menonton situasi di depannya, Hana yang duduk agak jauh dari kedua orang itu tak luput dari perhatiannya.
"Oh, sepertinya kau tahan banting hyung," kata Taeguk dengan senyum licik, "bagaimana jika diganti? Jika kau berani mencium Hana di depan kamera, maksudku lebih dari itu di depan kamera aku akan langsung membebaskan dan mengobati Jeonghan hyung, apa kau berani?"
Jeonghan menggeleng lagi, "jangan mau dibodohi Cheol!"
"Aish," decih Taeguk, "kalian terlalu drama."
Seungcheol mengulum bibirnya, pilihan hanya ada dua, ia mendadak gelisah saat melihat wajah Jeonghan yang mulai pucat.
"Paman sepertinya ini akan menjadi berita besar di awal tahun," Taeguk tertawa saat berbincang pada sang wartawan, "kira-kira judul apa yang cocok, hm?"
Sang wartawan tak bergeming dan memilih pergi keluar ruangan, walaupun mendapatkan berita yang bagus ia hanya ditugaskan untuk meliput saja.
Taeguk hanya terkekeh, pandangannya kembali pada Seungcheol yang menunduk sambil sesekali melihat Jeonghan, memastikan kondisinya.
"Bagaimana hyung? Kau sudah memutuskan?"
Seungcheol tak menatap langsung, ia memfokuskan pandangan ke depan. "Pukuli saja aku dan bebaskan mereka berdua."
"Yak! Seungcheol!!"
"Oh baiklah jika itu maumu." Taeguk tertawa senang, mengambil ancang-ancang, pria itu berjalan lompat dan langsung menendang Seungcheol hingga sang leader jatuh tersungkur, kepalanya sempat terantuk tembok.
Tidak cukup sekali, bahkan ketika Seungcheol sudah mengeluarkan darah segar dari hidungnya Taeguk masih saja menendangnya beberapa kali, pandangannya beralih pada Jeonghan yang berteriak saat dirinya menendang Seungcheol.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] IT'S ME? NOT ME. [SEVENTEEN]
FanfictionMalam itu, setelah bertengkar dengan ibunya, Jung Eunji pergi dari rumah. Hujan turun dengan derasnya dicurahkan langsung dari langit. Tanpa diduga ia mengalami kecelakaan yang membuat hidup tujuh belas tahunnya berubah seketika. Tangan yang berbeda...