[✔] IT'S ME? NOT ME. [SEVENTEEN]

31. Snap Shoot

—IT'S ME NOT ME—

Cklek!

Dokyeom memasukkan kepalanya terlebih dahulu ke dalam kamar, memastikan tidak orang yang berada di sana, ia bisa ketahuan.

Dengan sedikit berjinjit Dokyeom berusaha melangkah tanpa menimbulkan suara memasuki kamar Seungcheol, sudah dua hari sejak ia mengatakan ingin mencoba kamera Seungcheol.

Besok adalah ulang tahun Joshua, ia harus mengambil photo bomb yang bagus untuk dipamerkan kepada fans, mereka harus tau jika Joshua yang dijuluki 'gentleman' dan visual grup itu juga mempunyai wajah jelek.

Dokyeom terkikik membayangkan pose seperti apa yang akan ia foto, Joshua masih tidur, ia bisa memanfaatkan itu untuk mengambil foto.

Memastikan tidak ada orang yang melihatnya, dengan cepat Dokyeom mengangkut tas berisi kamera milik Seungcheol, lagipula Seungcheol iya-iya saja saat Dokyeom menanyainya perihal kamera kemarin, artinya dia diperbolehkan kan?

Dokyeom melangkah cepat menuju kamar Joshua, tampaknya ia sedang beruntung mendapati Joshua tidur dengan posisi mulut terbuka, ia sampai menahan tawa agar tidak membangunkan Joshua.

Mengambil kamera dari dalam tas, Dokyeom cepat-cepat menjepret Joshua dari berbagai sudut, ia mendadak menjadi fotografer profesional. Sementara itu Joshua yang menjadi model tanpa bayaran mengganti posisinya dengan tidur menyamping dengan kedua tangan yang menutupi sebagian area wajah.

Dokyeom terkikik geli. Dirasanya sudah cukup, Dokyeom kembali membuka tas kamera, mencari tutup lensa yang sepertinya berada di dalam.

Dokyeom termenung saat menemukan benda kecil di dalam tas, ia mengangkatnya agar lebih jelas terlihat. Tanpa pikir panjang ia cepat tahu jika benda yang ia pegang adalah flashdisk milik Dino yang sempat ia pegang, beberapa hari lalu member mempermasalahkan benda ini dan sekarang berada di tas Seungcheol, apa artinya ini?

"Dokyeom apa yang kau lakukan disini?"

Dokyeom menoleh, ia mendapati Minghao berdiri di depan pintu sambil mengamatinya.

Pandangan Minghao beralih pada benda yang Dokyeom pegang.

"Bukannya itu flashdisk Dino?" Tanya Minghao lagi, "apa kau pelakunya?"

"Bukan, bukan aku," jawab Dokyeom yang langsung menjatuhkan flash disk ke bawah, "aku menemukannya di tas Scoups hyung."

Minghao langsung berjongkok di sebelah Dokyeom, Joshua yang masih tertidur mereka usahakan agar tidak terlibat.

"Jadi menurutmu pelakunya Scoups hyung?" Tanya Minghao dengan nada serius.

"Aku tidak tahu sebenarnya," jawab Dokyeom ragu, "kenapa kita semua mencurigai satu sama lain seperti ini? Tentu saja bukan Scoups hyung, kita tidak bisa menyimpulkan jika dia adalah pelakunya hanya karena dia memegang flashdisknya."

Minghao mengambil kamera yang tak jauh dari Dokyeom, melihat apa saja yang Dokyeom ambil dengan kamera itu.

"Ya, kita tidak boleh seperti itu," kata Minghao.

Dokyeom bernafas lega, hampir saja ia menjadi sasaran sebagai pelaku kejahatan.
Minghao melihat hasil foto Dokyeom yang dijepret berkali-kali namun sudut pengambilan fotonya tidak terlalu bagus. Minghao memfokuskan lensa pada Joshua yang masih tertidur, memotretnya sekali sebelum memperlihatkan hasilnya kepada Dokyeom.

Minghao kembali menggulirkan beberapa foto sementara Dokyeom dengan cepat membereskan kekacauan yang ia lakukan.
"Eisa, kameranya."

Minghao terdiam seketika, melihat hal itu Dokyeom berjalan mendekati Minghao yang tampak fokus pada sebuah gambar.