Bagian 17. ||Kebersamaan||

240 25 11
                                    


🍒HAPPY READING🍒

***

♬JANGAN LUPA PUTAR LAGUNYA♬

***

Alena berbaring di kasur nya menatap langit-langit kamar. Ia mengingat kejadian yang tidak terduga Alenta yang.. sudah lah pipi Alena menjadi merah. Astagfirulloh Alena tobat!


Ia bangun duduk bersandar di tepi ranjang dengan bantal di pangkuannya.

Ting

Ting

Ting

Ternyata notif dari Alenta, ia membaca pesan whatsapp itu.

Alenta
Online

P
Alena!!
Nyontek PR Fisika!!

Alena yang membaca pesan itu terlonjak kaget langsung kemeja belajarnya tanpa membalas pesan Alenta. Alena mengobrak abrik meja belajarnya. Di mana buku Fisikanya? Ia mencari di laci belajar nya dan akhirnya ketemu. Tetapi ada sesuatu jatuh di kakinya. Ia mengambil itu dan kalung kupu-kupu.

"Cantik banget," Mata Alena membinar kaling yang di genggamnya cantik

Alena memakaikan ke lehernya dan menatap pantulan kaca yang menampakan dirinya memakai kalung kupu-kupu itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Alena memakaikan ke lehernya dan menatap pantulan kaca yang menampakan dirinya memakai kalung kupu-kupu itu.

Drttdrtt

Hp Alena berbunyi menampakan video call dari Alenta ia mengangkatnya.

Hai

Hai juga

Liat PR fisika dong

Alena memutar bola matanya malas.

Bentar

Sekarangg aku belum ngerjain

Aku juga aku kejain dulu bentar

Alenta menaruh hpnya di meja belajar dengan posisi berdiri menghadap dirinya. Menampakan wajah Alenta dari seberang menatap Alena yang sedang serius mengerjakan fisikanya. Alenta kira Alena sudah mengerjakan.

Ia salah fokus dengan kalung yang di pakai oleh Alena.

Kalung itu? Batin Alenta.

Aku udah selesai nanti aku foto

Kamu emang terbaik deh

Alenta mengacungkan jempolnya. Alena memutar bola matanya malas.

Besok kan libur kenapa kamu keejain?

Ragazza SegretaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang