13. Tante Cyrinda

9.5K 564 55
                                    

Seperti biasa, jangan lupa vote dan komennya 🤗❤️

Happy Reading ❣️

* * *

"Bang, kamu gak akan ke mana-mana, 'kan?" tanya Cyrinda sambil melihat ke arah Antaris yang sedang menonton televisi bersama Ananta.

Antaris menoleh. "Kenapa emangnya, Mah?"

"Soalnya Mama mau pergi arisan. Kamu tunggu aja disini, jaga rumah sekalian jaga adik kamu. Bisa 'kan, bang?" tanya Cyrinda yang sudah bersiap-siap untuk pergi arisan.

Antaris mengangguk. "Bisa kok, Mah. Mama ke sananya naik apa?"

"Naik mobil yang punya Papa, Bang," jawab Cyrinda.

"Gak mau dianterin aja Mah, sama Antaris? Takut ada apa-apa di jalan, Mah," tawar Antaris.

"Nggak usah, Bang. Kamu di sini aja jaga rumah dan Adik kamu. Kalau begitu, Mama pergi dulu. Assalamualaikum," pamit Cyrinda, kemudian mulai melangkah ke luar rumahnya.

"Wa'alaikumsalam." Antaris dan Ananta menjawab dengan serempak.

"Bang, channelnya pindahin dong ke Mnctv. Soalnya, Nanta pengen liat si kembal Upin Ipin," pinta Ananta.

"Lo gak liat kalau gue lagi nonton film si Spongebob? Mending lo diem aja dah disana, duduk santai sambil nonton film Spongebob sama gue," ujar Antaris dengan matanya yang fokus melihat film Spongebob di hadapannya.

Sudah besar, tapi masih suka nonton film Spongebob. Ada yang sama seperti Antaris?

Ananta cemberut. "Nggak mau! Nanta maunya nonton film si kembal Upin Ipin!"

"Ya udah sana, nontonnya di ponsel gue aja," suruh Antaris.

"Nggak mau! Maunya di tv bial lebih besal!" keukeuh Ananta.

"Ya udah kalau gak mau mah," acuh Antaris.

Ananta kembali cemberut. "Abang ih! Nanta 'kan pengen nonton si kembal Upin Ipin!"

"Diem gak usah berisik. Gue lagi fokus nonton Spongebob nih," ujar Antaris.

"Kalau Abang masih gak mau mindahin channel tv nya, Nanta bakal aduin ke Mama, kalau Abang udah pukul Nanta sampai Nanta pingsan!" ancam Ananta membuat Antaris langsung menoleh ke arahnya.

Antaris membulatkan matanya sempurna.

"Apa-apaan ini?! Main adu-aduan aja nih si bocil," batin Antaris.

Kemudian, dengan terpaksa Antaris menggantikan channel televisi nya ke Mnctv, membuat Ananta tersenyum puas.

"Puas, lo?" tanya Antaris sambil menatap tajam ke arah Ananta.

"Puas banget, Bang. Makasih Abang, jadi tambah jelek deh," puji Ananta sambil tersenyum polos.

Antaris tersenyum tabah, dengan mulutnya yang terus komat-kamit gak jelas.

* * *

Bella, Grisel, Ales, Meta, dan Eca. Kelima gadis cantik itu, kini sedang berada di rumah Ales. Memang, sepulang sekolah, mereka tidak langsung pulang. Melainkan, langsung ke rumah Ales, sekedar untuk bermain.

"Gimana Bel, lo sama Antaris udah mulai deket, 'kan?" tanya Meta, memulai pembicaraan di antara mereka.

Bella mengangguk. "Lumayan, sih. Ini juga berkat si Ales."

Ales langsung menoleh. "Kok gue?"

"Iya, gara-gara lo ngasih nomor What'sApp-nya Antaris ke gue, gue sama Antaris sering chattan, dan dari situ juga kita jadi lumayan deket," jelas Bella.

ANTARIS [LENGKAP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang