18. Pacaran?

8.3K 408 33
                                        

Jangan lupa vote🙏

Happy Reading ❣️

* * *

Setelah pulang sekolah, Antaris dan sahabat-sahabatnya langsung pergi ke basecamp terlebih dahulu untuk sekedar berkumpul.

"Heh, Antaris gue butuh penjelasan dari elo, nih!" seru Garrick sambil mendudukkan dirinya di atas lantai yang dingin.

"Penjelasan tentang apa?" tanya Antaris bingung.

"Penjelasan tentang hubungan lo sama Bella!" jawab Garrick, kepo.

Antaris mengangguk. "Oh."

"Gak sopan banget lo, cuman bales oh doang," sinis Garrick. Antaris mengangkat bahunya acuh.

"Ris, lo punya hubungan apa sama Bella?" tanya Alfio.

"Cuman temen doang," jawab Antaris santai.

"Beneran cuman temen doang? Kok lo berdua sweet banget sih, kek orang pacaran aja," timpal Ander.

"Serah gue dong," ujar Antaris.

"Kepo banget kayaknya lo bertiga," celetuk Arrion yang sedari tadi hanya diam menyimak.

"Ya ... kepo lah. Secara 'kan, selama ini Antaris gak pernah deket-deket lagi sama cewek," ucap Garrick. Ander dan Alfio hanya mengangguk setuju.

"Iya anjir, dan sekarang, tiba-tiba aja Antaris deket lagi sama cewek. Berita terhot ini mah," kata Ander heboh.

"Ditunggu tanggal jadiannya, Ris," sahut Alfio.

"Kalau Antaris dan Bella beneran jadian, gue adain syukuran sekampung deh," ujar Garrick sambil menaik-turunkan alisnya.

"Segitunya lo, Rik." Arrion menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Awas aja kalau lo bohong, Rik." Ander menatap tajam Garrick.

"Kalau gue bohong, dosa gue bakalan ditanggung sama Alfio," ujar Garrick santai.

Alfio menoleh. "Heh, gak ada gak ada! Dosa lo terlalu berat untuk gue tanggung!"

"Gitu banget lo Yo, sama kembaran sendiri," keluh Garrick.

"Bukannya kembaran lo ada di kebun binatang, Rik?" tanya Alfio dengan muka sok polos.

"Lo kapan ke kebun binatang Rik? Kembaran lo udah nungguin lo di sana," ujar Ander membuat Garrick berdecak sebal.

"Dahlah, ngambek gue sama kalian berdua." Garrick langsung memutar tubuhnya, memunggungi Alfio dan Ander.

"Kemarin gue ketemu sama Arnold di Supermarket," beritahu Antaris tiba-tiba, membuat mereka berempat langsung menoleh ke arah Antaris.

"Ngapain dia disana, Ris?" tanya Ander.

"Ya belanja lah anjir yakali berak," balas Garrick.

"Gue gak nanya sama lo, ya!" tandas Ander. Garrick hanya memonyong-monyongkan bibirnya.

"Ngapain si Arnold di sana, Ris?" tanya Ander sekali lagi.

"Yang gue lihat, dia di sana lagi ngobrol sama Bella. Gue gak tahu mereka lagi ngobrolin apa," jawab Antaris sambil mengangkat bahunya.

"Hah? Bella? Bella gebetan lo itu, Ris?" tanya Alfio. Antaris tidak menjawab.

"Hati-hati Ris, gue takut, Bella hanya mendekati lo gara-gara disuruh sama Arnold buat balas dendam sama lo," peringat Garrick.

"Emang sih ya, cewek di dunia ini kagak ada yang bener kecuali ibu gue sama yayang Grisel," ujar Ander.

"Nggak semua cewek kayak gitu Nder," koreksi Arrion.

ANTARIS [LENGKAP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang