Bag 16

163 27 0
                                    

Vote and Comment guys!!!! ❤❤❤❤😊😊😊😊





"Ryujin!!!"Beomgyu kaget melihat gadis di hadapannya yang sedang duduk sempoyongan dengan wajah memerah. Sepertinya Ryujin mabuk berat. Didepannya bahkan ada 5 botol soju.

Gadis itu juga memakai riasan. Sepertinya agar kelihatan seperti mahasiswa.

Tentu saja agar bisa mengelabui kasir,Sehingga dia bisa membeli soju yang ia mau.

disampingnya juga ada beberapa laki laki yang juga dalam keadaan setengah mabuk. Mungkin karena sudah mau tengah malam, mereka berani mendekati Ryujin akibat sepi.

"oh, Beomgyu-ya..... ayo sini duduk duduk."ujar Ryujin sambil menepuk nepuk bangku disebelahnya.



"Hei cantik. siapa pria ini?"tanya salah seorang lelaki sambil hendak merangkul Ryujin.

Beomgyu bergegas menepis lengan pria tadi lalu mengangkat ponselnya.

"pergi, atau kupanggil polisi."ujar Beomgyu datar.


Salah seorang dari mereka hendak marah. namun melihat nomor yg sudah tampil dengan cantik di ponsel beomgyu, membuat mereka menyerah juga dan pergi.

Ryujin menuangkan segelas soju,lalu menyodorkannya pada Beomgyu.





Beomgyu memang menerimanya. namun diletakkannya lagi, dan dipapahnya Ryujin.

Posisi mereka berada sekitar 1 kilo meter dari apartemen. Tidak terlalu jauh, namun serasa sangat jauh untuk Beomgyu yang harus memapah orang mabuk.

Ryujin yg tak jarang berteriak,menarik perhatian para pejalan kaki yang lain. jadi, beomgyu memilih untuk istirahat di sebuah bangku pinggir jalan.






"Kau tau.... aku itu orang jahat."ujar Ryujin yg masih dalam keadaan mabuk.

"kenapa?"tanya beomgyu yang masih sibuk memainkan ponselnya. mengabari bahwa si buronan sudah dapat.dan menyuruh yg lain untuk pulang.



Beomgyu mengikat tangan Ryujin menyatu dengan tangannya menggunakan tali plastik yang ditemukannya di jalan, untuk memastikan gadis itu tidak lari saat dia lengah.

"karena..... aku sudah mengecewakan ibuku."ujar Ryujin.

"Aku sudah kursus piano selama 5 tahun. tapi bahkan belum bisa membaca not dengan baik. ibuku juga sudah memasukkanku dalam kursus bahasa inggris, tapi aku bahkan lupa dasar dasar dari bahasa inggris itu, yang bahkan bisa diingat anak kecil. Dan... masih banyak. lagi."ujar Ryujin.



"itu bukan salahmu. lagipula, kau punya kelebihan sendiri, kau sangat padai bermain game online,kau juga cukup populer di sekolah kita. kau juga pandai beradu ketangkasa--"

"Apa itu pantas dibanggakan?"potong Ryujin cepat.



"aku ingin pandai dalam pelajaran sekolah seperti Taehyun dan Chaeryeong yang bahkan mendapatkan beasiswa. aku juga ingin seperti Kai dan Yuna yang masuk sepuluh besar tiap pembagian rapor, aku juga ingin seperti Yeji dan Lia Unnie yang bahkan menjadi murid terbaik di kampusnya. atau Soobin dan Yeonjun oppa yang bahkan bisa mendapat nilai bagus. aku juga ingin..... menjadi sepertimu. yang bahkan tidak pernah tertekan dengan nilaimu.Oh betapa lemahnya aku."ujar Ryujin sambil mulai menangis.Dia juga memukul mukul kepalanya dengan tangan kanannya yang tidak terikat.


Rasanya mustahil melihat ryujin menangis seperti perempuan sungguhan,tapi bagi Beomgyu, itu sudah biasa. sudah 2 kali dia melihat Ryujin menangis.




"Jangan menangis. kau tak akan pernah bisa memilih mau lahir jadi apa dan seperti apa. dan,berhentilah memukul kepalamu seperti itu."ujar Beomgyu sambil menahan tangan Ryujin.


"Kau itu punya tujuan hidup yang sudah digariskan. jika yang Diatas sudah berkehendak kita bisa apa? aku tau kau pasti punya masa depan. Kau itu hebat. hanya saja kau belum menemukan siapa dirimu. percayalah padaku."ujar Beomgyu sambil menepuk pundak gadis itu.

"Kau masih setengah mabuk. Ayo pulang. yang lain sudah menunggu. kajja."ujar Beomgyu menggandeng tangan gadis itu,tentu karena keadaan tangan mereka yang saling terikat.




Mereka berjalan berdampingan dalam diam. Namun, dalam hati keduanya, timbul rasa yang sangat membahagiakan.
















































































Rasa Lega.






















Karena sudah ditolong dan jadi penolong.











































Bukankah sahabat harus seperti itu?






























Gimana cerita Author? moga seru ya.... 😊❤❤❤❤




Hayo gimana gimana....... author update lagi nih......masih belum sembuh sih, tapi udah lebih baik keadaannya 😊🙏❤❤❤❤




Vote and Comment ❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

You Are A MiracleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang