Bag 60

83 10 4
                                    

Vote & comment





ternyata keputusan yeji tetap sama.




dia telah mengajukan surat pengunduran diri ke tempat kerjanya.


dia juga memutuskan untuk keluar dari kampus tempat ia berkuliah.








1 minggu lagi dia akan terbang ke amerika.

untuk menjadi art.






















"nuna"

yeji menatap Yuna yang tengah duduk di sebelahnya.

mereka sedang berada di sebuah taman.



"apa setelah Chaeryeong eonnie,dan beomgyu oppa, kau akan pergi juga?"

jujur. yeji tak mampu menatap mata yuna. gadis itu hanya menunduk sambil tersenyum.

"kau tau,setiap pertemuan akan berujung perpisahan. sekuat apapun kita menjaga hubungan,pada akhirnya kita akan berpisah. bukan begitu yuna?"

yuna menatap yeji yang masih menunduk.

"tidak bisakah itu dibuat menjadi pengecualian untuk kita?"

"tidak bisa yuna...semesta itu adil....walaupun kadang bentuk keadilannya adalah sesuatu yang kejam, siapa yang bisa melawan semesta?uang bahkan tak mempan untuk menyogok takdir"ujar Yeji lagi.




yuna akhirnya memilih diam tak lagi merespon perkataan yeji.

"aigoo...sudah berapa lama aku tidak merokok? haihhh...mulutku sudah pahit sekali"ujar Yuna sambil mengambil sebatang rokok dan pemantik api dari sakunya.

mata yeji membulat menatap itu, refleks merampas barang haram itu dari genggaman yuna.

"eonnie. tolong jangan pergi...





























tolong hentikan semua kebodohan ini...







bukankah eonnie yang bilang akan selalu menjaga kami?




sekarang siapa yang akan menjaga kami?"




yeji melempar rokok di tangannya lalu menginjaknya.


"bukankah ada yeonjun,soobin dan lia?"


"aku tak yakin Yeonjun hyung bisa diandalkan lagi setelah eonnie pergi"

yeji menatap yuna bingung.

***


Yeji akhirnya mengerti.

yeonjun jadi pendiam.


begitu mereka pulang ke apartemen,yeonjun tak menyapa mereka sedikitpun.

bahkan ketika yeji mencoba mengajak bicara,yeonjun hanya diam atau langsung pergi sebelum gadis itu mengeluarkan 1 kata.



yeji jadi tak yakin bisa meninggalkan apartemen dengan keadaan seperti ini.








Dia bahkan ingat bahwa hueningkai tadi meminta yeonjun mengantarkan kotak bekalnya yang ke lapangan. karena hari ini dia janjian bermain futsal bersama teman temannya. Taehyun juga ikut.

You Are A MiracleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang