You Are A Miracle

Bag 25

Vote sama Comment nya jangan Lupa ya....

Happy Reading

Mereka diberikan waktu 10 menit untuk mencari pasangan.

Ya, cukup menyedihkan bagi Ryujin yang bingung harus mencari kemana.

Sudah beberapa orang ia tanyain, namun mereka sudah menemukan pasangan hidup.

Eh, salah. Pasangan aja  

"Ryujin" Panggil seseorang sambil menarik lengan Ryujin.

"Oh, kau Hans bule primadona itu kan?" Ujar Ryujin sambil tersenyum.

"Haha iya... Em.. Kau sudah ada pasangan?"

"Aniyo, kau juga?"

"Iya.bagaimana kau berpasangan denganku saja--"

"Dia denganku..."

Terdengar suara Beomgyu sambil menggenggam pergelangan tangan Ryujin yang satunya.

"Beomgyu--"

"Tapi aku sudah duluan. Silakan cari pasangan yang lain" Ujar Hans menarik lengan Ryujin tapi ditahan oleh Beomgyu.

"Ryujin denganku" Balas Beomgyu menarik Ryujin.

"hei berhenti memperebutkan ku.... Apa kalian hewan yang memperebutkan makanan? Dengar ya... Aku akan memili--"

"Jika kau memilihku, maka aku akan memberikanmu 2 mangkuk ramyeon"

Mata Ryujin langsung berbinar menatap Beomgyu.

"Kalau gitu aku dengan beom--"

"Aku akan memberikanmu 4" Balas hans tidak mau kalah

"Kalau begitu aku dengan--"

"Aku akan memberikanmu apa yang kau mau disana"balas Beomgyu lagi.

" Hei dengar... Apa aku akan termakan omongan omongan harta kalian? Aku tidak terlalu tertarik akan hal itu... Begini saja...."

"Yoona-ya!" Seru Ryujin pada seorang gadis yang nampak kebingungan.

"Kau sudah ada pasangan?"

"Belum"

"Bagus.Hans, kau dengan yoona saja ya.. Ayo beomgyu."

"Tapi--"

"Sampai jumpa" Ujar Ryujin sambil menarik tangan Beomgyu.

"Hei tepati janjimu" Ujar Ryujin.

"Haha... Kau bisa pegang kata kataku"

***

Yuna mencari seseorang ditengah kerumunan itu...

Bagi yang menebak itu Beomgyu, ya dia memang mencari namja tampan itu.

"Ha, itu dia" Ujar Yuna sambil mengikuti Beomgyu kemana dia pergi.

"Beomgyu oppa--" Panggilan yuna terhenti melihat namja itu menarik tangan Ryujin.

Dia juga melihat mereka tertawa bersama saat Ryujin meninggalkan Hans bersama Yoona.

Dia memperhatikan semuanya hingga seseorang menaruh telapak tangannya didepan Yuna. Berusaha menghalangi penglihatan gadis itu.

"Jangan melihat sesuatu yang membuatmu tak nyaman" Ujar Jungkai sambil masih meletakkan telapak tangannya didepan mata Yuna.

Perlahan pertahanan mata Yuna runtuh.

Gadis itu menangis Terisak. Perlahan, dia membalikkan badannya menghadap Hueningkai yang masih setia dibelakangnya.

Wajah gadis itu sembab. Dan entah kenapa itu membuat kai ikut sedih.

"Sudah sudah... Cup cup cup jangan menangis ya..." Ujar Kai sambil memeluk Yuna, mengusap kepala gadis itu dan menepuk lembut  punggungnya. Mencoba menenangkan gadis itu.

"Omong omong kau sudah dapat pasangan?" Tanya Yuna dengan wajah polosnya.

"ani, bagaimana denganmu?" Tanya Jungkai yang dibalas gelengan dari Yuna.

"Mau berpasangan denganku?"

Yuna memandang kebelakang. Dia masih melihat Ryujin dan Beomgyu yang sedang saling bercanda. Kemudian dia kembali memandang Kai.

"Iya."

Menurut kalian lebih kasihan mana?

Suka sama orang yang jelas suka sama sahabat sendiri,

Atau suka sama orang yang udah jadi milik orang lain?

Gimana cerita author? Moga seru ya... ❤❤❤☺

Vote and Comment❤❤❤

Sayang banyak  banyak buat kalian❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤