Bag 53

99 17 2
                                    

Vote & commentnya jangan lupa ya... ❤❤❤

Esoknya...

Yeonjun,Beomgyu,Ryujin,dan Yuna baru saja pulang dari pemakaman ibu Chaeryeong.

sekarang pukul 22.00 waktu Korea Selatan.

karena situasi mereka yg kurang kondusif, maka hanya mereka berempat saja yang pergi ke pemakaman itu.

Ya, situasi di apartemen kecil mereka sedikit memburuk.

Semalam,

Yeji, Soobin dan lia tak bisa tidur selama 1 malam penuh akibat harus mengawasi Taehyun yang sudah beberapa kali hendak membahayakan dirinya sendiri.

Yuna dan Hueningkai juga tak bisa tidur karena harus membereskan barang barang yg dilemparkan Taehyun beberapa kali, Beomgyu dan Ryujin juga harus menyingkirkan barang barang yang akan membahayakan Taehyun, sampai Yeonjun yg tergopoh gopoh pergi ke tetangga jam 01.00 pagi hanya untuk meminjam helm.

ya, mereka memakaikan Taehyun helm agar namja itu tetap aman walaupun membentur benturkan kepalanya ke dinding.

ya, Taehyun yang tampan dan dingin, dalam sekejap berubah menjadi Taehyun lemah yang sudah setengah gila.











Kembali ke pukul 23.00,

Yeonjun, Beomgyu,Ryujin,dan yuna melangkah pelan masuk ke apartemen. tepat saat, Yeji baru saja keluar dari kamar.

"Taehyun tidur di kamar saja ya... ada Soobin dan Hueningkai yang menjaganya. oh iya. kau dan Beomgyu juga nanti tidur di kamar ya.."ujar Yeji tersenyum sendu.

Yeonjun dapat melihat raut wajah kelelahan gadis itu.

Yeonjun menepuk sebelah pundak Yeji, lalu mengacak pelan rambut gadis itu.

"baiklah. kalian tidur yang nyenyak ya,malam ini."ujar Yeonjun sambil berjalan kearah kamar mandi untuk mengganti baju.

"nuna. kenapa meja yang ada di kamar dipindahkan keluar?"tanya beomgyu.

mungkin kalian belum tau, kalau ada meja belajar besar beserta kursinya, berada di dalam kamar, atau lebih tepatnya di dalam ruangan para Yeoja.

Dulu, para gadis menabung bersama untuk dapat membeli meja itu. dan akan menggunakannya secara berganti gantian.

"oh. aku takut Taehyun akan membenturkan kepalanya ke ujung meja. makanya aku suruh soobin mengeluarkan mejanya."ujar Yeji ternyenyum.

Yuna melihat Lia yang sudah tertidur diatas karpet karena kelelahan.

segera gadis itu mengambil selimut dan menutupi tubuh eonnienya agar tetap hangat.

"kalian ganti bajulah. setelah itu langsung tidur."Ujar Yeji sambil kembali berberes.

"ne"






***

Taehyun terbangun dari tidurnya dengan tatapan kosong.

menghela nafas sebentar. Berharap semua yang terjadi hanyalah mimpi semata. dan dia sudah bangun sekarang.

Dengan sangat hati hati, Taehyun melangkah meninggalkan kamar itu.

Taehyun memandang kearah jam dinding.

pukul 3 pagi.

biasanya dia akan makan ramyeon instan, dan Chaeryeong yang terbangun hanya untuk sekedar mengambil air dingin.

ya, berusaha menerima kenyataan, dengan santai namja itu berjalan kearah dapur dan duduk. Menatap apartemen yang berantakan akibat ulahnya.

Baru saja sebentar duduk, ia mendengar suara langkah kaki yang keras dari dalam kamar.

ternyata itu adalah Yeonjun,Beomgyu,dan Soobin yang menyadari bahwa ia tak ada di kamar.

"Taehyunie... syukurlah kau ternyata disini."

Taehyun tersenyum simpul, lalu berjalan kearah kamar mandi.

"mau kemana?"

"sekolah. emmm...aku akan ikust sesi belajar pribadi bersama bu irene."

Taehyun dapat melihat Yeonjun dan beomgyu yang menganga dan Soobin,Hueningkai yang berusaha mencerna apa yang terjadi.

Taehyun kembali melanjutkan langkahnya untuk mandi.



"apa Taehyun benar benar gila?"Ujar Beomgyu sambil membisikkannya pada Hueningkai.

"hussh jangan mengatakan begitu hyung" ujar Hueningkai pada Beomgyu.




***

Sama dengan para namja,para Yeoja juga terkejut atas apa yg terjadi.

Ryujin bahkan menawarkan diri untuk mengantar Taehyun dengan sepedanya. Tapi Taehyun menolak dan memilih naik bus.

Jadi,diam diam Yeonjun mengikuti Taehyun dan mengawasinya di sekolah. Ya,beruntung yeonjun tak ada kelas pagi hari ini.


benar saja. Taehyun mengikuti sesi belajar pribadi.




***

Semua berjalan lancar hari ini. Walaupun masih tak percaya dengan apa yg terjadi, mereka semua tetap bersyukur Taehyun tak lagi mencoba menyakiti dirinya.



"syukurlah Taehyun baik baik saja"ujar Yeonjun pada Yeji.

"iya."ujar Yeji tersenyum simpul.


'Loco loco~~'

Ponsel Yeji berdering.

"Beomgyu" ujar Yeji membaca nama kontak yg tertera pada layar ponselnya.

'halo'

'nuna. aku mau pamit. aku akan kembali ke rumah orang tuaku'



















HAI GUYSS!!! dah lama author gak update... sempat kepikiran buat gak lanjut update wattpad lagi karena ada rasa jenuh. 😌 tapi setelah dipikir pikir....sayang jugak kalo gak dituntasin ceritanya.... Jadi yaudahlah ya...

sekian makasih ❤❤





You Are A MiracleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang