Bosen gak aku up terus :(
Maaap yah eheheheSudah terhitung tiga hari ini Yuta tidak berangkat ke kantor karena Caca melarang nya dengan alasan ia tidak mau ditinggal Yuta, bunda dan maminya sengaja tidak datang karena di larang Caca bukan nya tidak senang hanya saja Caca ingin berduaan terus dengan Yuta ini bawaan bayi atau emang Caca yang mau modus?
"aduh Ca lo kenapa sih gak biasa nya kaya gini" ucap Yuta saat Caca terus memeluknya erat dari bangun tidur sampai sekarang saat ia sedang memasak sayur untuk sarapan mereka bedua
"gak mau ditinggal kamu" ucapnya yang memeluk Yuta dari belakang
"gue cuma kerja sampe jam 02.00 siang, abis itu gue langsung balik. Janji deh" jawabnya sambil terus fokus memasak sayur sop atas permintaan istrinya
Caca menggeleng keras "gak mau, kamu jangan berangkat ke kantor" rengek Caca dengan nada manja
Yuta membalikan tubuhnya agar saling berhadapan dengan Caca lalu ia mengucup keningnya singkat "by, gue udah gak masuk kantor tiga hari" ucap Yuta yang memberi perhatian sedikit agar Yuta bisa di izinkan pergi ke kantornya
"ya terus kenapa? Ada sekertaris kamu juga kan? Serahin aja sama dia semuanya" jawab Caca
Yuta menghela nafas "gak bisa gitu by, pekerjaan gue masih bisa gue handle, kalo semua diserahin ke sekertaris gue kasian dong dia" ucap Yuta lembut sambil memegang kedua tangan Caca
"kamu nekat berangkat ke kantor, jangan harap satu minggu kedepan bisa satu ranjang sama aku" ucap Caca yang langsung pergi meninggalkan Yuta sambil menghentakan kakinya
Yuta menghela nafas "heh jalan nya pelan pelan dalam perut lo ada anak gue" peringat Yuta sambil berteriak lalu ia melanjutkan acara memasaknya lagi, namun sayang teriakan itu tidak dihiraukan Caca
Caca masih merajuk ia masih tidak mau berbicara dengan Yuta dan ia tak mau makan masakan Yuta
"ayo dong by ini udah jam 10.00 dan lo masih belum makan, lo gak kasian sama bayi dalam kandungan lo" cerocos Yuta, sekarang mereka sedang duduk di sofa dengan Caca yang terus fokus menonton acara di televisinya dan Yuta yang sibuk membujuk Caca agar ia mau makan hasil masakan nya
"kamu nya juga gak sayang aku" jawab Caca yang tidak mengalihkan netra matanya
Yuta mencubit pipi Caca dengan gemas "gue tanya, dari mananya gue gak sayang lo, lo larang gue gak masuk kerja gue ikutin" ucap Yuta
Caca menoleh "suapin by" ucap Caca dengan manja, Yuta menghela nafas "lo ko cantik banget tumben" ucap Yuta yang menyelidiki wajah Caca secara detail
Setelah Yuta selesai membujuk Caca makan dan berakhir ia harus menyuapi istrinya, sekarang Yuta sudah dibuat repot lagi oleh Caca, pasalnya hari ini Yuta akan memeriksa beberapa berkas untuk bahan meeting nya minggu depan namun Caca tidak membolehkan Yuta bekerja hari ini meskipun itu di rumah
Caca terus mengekori Yuta kemana pun ia pergi kecuali satu kamar mandi
"aduh Ca minggir gue mau kerja, gue mau periksa berkas buat nanti meeting" jelas Yuta saat Caca menghadang pintu masuk ruang kerjanya
"mau peluk, mau cium, mau sama kamu terus gak mau kamu tinggal" ucap Caca dengan nada manja sambil mengedipkan sebelah matanya agar Yuta tergoda
Yuta berdecak sebal atas tingkah istrinya "gue mau periksa berkas dulu Ca abis itu bebas lo mau ngapain gue turutin" jelas Yuta
Caca menggeleng keras "kerja mulu akunya kapan"
Yuta menghela nafas kasar "gue kerja buat lo, lo gak mau kan makan cinta, gue butuh duit buat persiapin lahiran nanti" ucap Yuta dengan nada kesal
"lahiran masih lama" jawab Caca
Yuta menyerah "fine, lo mau apa? Setelah ini jangan halangin gue kerja" ucap Yuta
Caca tersenyum senang "mau gendong terus peluk" ucap Caca sambil merentangkan tangan nya dan Yuta dengan hati hati mengangkat tubuh Caca
Setelah beberapa menit Yuta memeluk Caca akhirnya ia bisa bernafas lega karena nyatanya Caca sudah tertidur pulas ini kesempatan Yuta untuk membereskan berkasnya selagi Caca tidur
Yuta melepaskan pelukan nya perlahan agar Caca tidak terbangun ia sedikit berjongkok lalu mengelus pelan perut Caca "jangan ngerepotin lagi yah de" ucap Yuta sambil tersenyum
Belum ada satu jam Yuta memeriksa berkasnya Caca sudah muncul sambil menggebrak pintu kerja Yuta dan ia langsung duduk dihadapan nya"kenapa ninggalin aku sih"
"bisa ketuk dulu gak sih, gue kaget" ucap Yuta sambil membuka kacamatanya dan meletakan berkas serta kacamatanya
"kenapa ditinggal sih" ucap Caca dengan wajah memerah akibat menangis
Yuta menghela nafas "sini duduk dipangkuan gue, lo boleh peluk gue dan gue bisa lanjut kerja lagi" ucap Yuta kepada Caca dan Caca langsung duduk pangkuan Yuta ia melingkarkan kakinya dipinggang Yuta dan memeluk lehernya dengan kedua tangan Caca serta menenggelamkan kepalanya di ceruk leher Yuta
"lain kali jangan tinggalin aku" ucap nya dengan nada terisak "hm" jawab Yuta singkat sambil memeriksa kembali berkasnya
"kak" ucap Caca
"hm" jawab nya singkat
"mau pempek palembang" ucap Caca
"iya abis ini gue beliin" ucap Yuta yang terus fokus memeriksa berkasnya
"tapi belinya langsung dari palembang yah" ucap Caca
Ingatkan Yuta untuk sabar menghadapi tingkah Caca yang sedang hamil
Jangan lupa vote sama komen yah hehehe
See you ❤❤❤
Mon maap kalo ada typo ehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Random | Nakamoto Yuta [book 2] ✔
Randommenceritakan kerandoman kehidupan Caca dan Yuta sebelum menikah dan sesudah menikah, penasaran? Baca aja yah :) Star: 14 Desember 2020 Finish: 28 April 2021 cover by: Pinterest Semua foto yang terdapat di setiap chapter itu aku dapetin di Pinterest...