Family timeSatu tahun kemudian
Satu tahun ini banyak sekali perubahan yang dirasa Caca maupun Yuta, menjadi orang tua bukanlah hal yang mudah mengingat mereka yang mempunyai dua anak sekaligus, perbedaan sifat mulai terlihat meskipun baru satu tahun, di usia yang sudah menginjak satu tahun ini banyak sekali tingkah yang diperlihatkan si kembar pada orang tua nya, mereka sudah bisa berdiri dan berjalan walaupun tertatih tatih, gigi nya sudah mulai tumbuh sehingga Caca harus berhati hati jika ia menyusui kedua bayi kembar nya.
Satu tahun ini banyak sekali masalah kecil yang di dapat Yuta maupun Caca, perbedaan pendapat selalu ada dalam setiap pembicaraan mereka apalagi mengenai si kembar dan kesibukan Yuta terhadap pekerjaan nya, pernah satu ketika dua hari berturut turut Yuta tidak tidur sama sekali karena lagi dan lagi ia harus mengurusi dua perusahaan sekaligus Jepang dan Indonesia, sedangkan papi nya juga sama sibuk nya mengatasi perusahan cabang di negara lain, dua hari itu juga Caca mendiamkan Yuta karena kesal dengan kesibukan nya, Caca tidak pernah mempermasalahkan Yuta yang tidak ada waktu untuk nya dan si kembar tapi ia marah karena Yuta yang tidak tidur dua hari itu. Dan hari ini pun Yuta mengulangi kesalahan yang sama selalu menomorsatukan pekerjaan nya dibanding kesehatan nya.
"Tidur atau aku bakar semua berkas kamu" ucap nya sengit saat ia menghampiri Yuta di ruang kerja nya.
Yuta menurunkan kacamata nya "Bentar lagi gue tidur yah, sumpah by ini nanggung banget, besok pagi gue harus rapat. Janji setelah ini gue tidur" balas nya.
Caca menatap horor pada Yuta "Ti-dur" ucap nya sengaja menekankan kata tidur agar Yuta mau menuruti permintaan nya.
Yuta menghela nafas lalu meraih kedua tangan Caca untuk ia genggam saat ini posisi nya Caca sedang duduk di sofa ruang kerja Yuta "By, selesai ini gue janji bakal tidur" ucap nya lembut berharap Caca nau mengerti keadaan nya.
Caca menghempas tangan Yuta kasar "Terserah" ucap nya yang langsung pergi dari hadapan Yuta.
Yuta memijit kening nya lalu menghembuskan nafas nya lelah "Sorry by" ucap nya yang langsung melanjutkan pekerjaan nya.
Tepat pukul 02.00 malam Yuta baru saja menyelesaikan pekerjaan nya, lalu menghampiri kamar si kembar untuk melihat kondisi kedua nya "Maaf akhir akhir ini ayah belum bisa nyempetin waktu buat main sama kalian" ucap nya sembari mengusap pipi anak nya secara bergantian "Tidur yang nyenyak yah jagoan ayah" ucap nya mengecup kening si kembar lalu pergi untuk menemui Caca dikamar nya.
Yuta menggigit bibir bawah nya kecewa saat pintu kamar nya di kunci oleh Caca "By" ucap nya sambil mengetuk pintu kamar nya.
Caca membukakan pintu tersebut melihat Yuta dengan mata tajam nya "Maaf by" ucap nya lembut sambil memegang lembut satu tangan Caca, namun lagi lagi Caca menghempaskan tangan Yuta kasar "Ini apa?" ucap Caca dengan mata memerah akibat tangis yang sedari tadi turun dari mata nya.
Yuta meneguk saliva nya kasar "By, gue jelasin yah" ucap nya lembut lalu meraih kedua tangan Caca.
"Apalagi?" ucap nya dengan nada dingin.
Sekali lagi Yuta meneguk saliva nya lalu membawa Caca masuk kedalam kamar nya dan duduk dipinggir kasur "Kalo lo izinin gue pergi, kalo lo gak izinin gue gak akan pergi Ca, gue ke Jepang cuma mau ngurus beberapa pekerjaan dan berkas yang harus gue tanda tanganin untuk pengalihan jabatan, karena gue cuma mau fokus sama perusahaan yang disini aja, selain itu gue juga gak mau jauh lagi dari lo" ucap nya.
"Untuk sekarang aku gak izinin, please aku masih takut kamu tinggal" ucap nya sesegukan sambil mengingat kejadian jatuh nya pesawat yang hampir merenggut Yuta dari hidup nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Random | Nakamoto Yuta [book 2] ✔
Randommenceritakan kerandoman kehidupan Caca dan Yuta sebelum menikah dan sesudah menikah, penasaran? Baca aja yah :) Star: 14 Desember 2020 Finish: 28 April 2021 cover by: Pinterest Semua foto yang terdapat di setiap chapter itu aku dapetin di Pinterest...