#23

1.4K 106 3
                                    

HAPPY READING 🦕
.

.

.

.

Aku takut jika kebahagiaan ku
denganmu hanya ada
dihalaman ini saja.
~ROSEANE

🍕🍕🍕🍕

🍕🍕🍕🍕

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"sayang..."

"...."

"cintaku"

"....."

"my love"

"...."

"Rose sayang cintaku my darling."

".............."

Hening. Gavin mencibir kesal pada sang kekasih, gadisnya lebih sibuk memandangi pasir putih yang ia pijak daripada melihat wajah ganteng pacarnya.

Seketika terlintas sebuah ide dibenak Gavin, cowok itu tersenyum geli memikirkan ide nya untuk ia ucapkan.

"bundaa, masaa ayah dicuekin sih, memang muka ayah kalah ganteng ya dari pasir??" ucap Gavin mendramatisir dan berhasil membuat Rose menatapnya dengan tatapan horor.

"bunda jangan liatin ayah gitu, ayah ta--- Akrhhh sakit bund---- Arghh"

"makanya siapa suruh manggil bunda ayah gitu,ck!" Rose kesal dan Gavin sibuk mengelus-elus pinggangnya yang terkena sengatan ganas dari Rose.

"siapa suruh daritadi dipanggil ga nyaut."

Rose bergumam tidak jelas dan ditelinga Gavin yang mendengar gumaman Rose seperti suara nyamuk.

"pinggang aku merah-merah udah kayak abis di cupang orang." ujar Gavin polos yang membuat Rose kembali menatapnya horor.

"ntar kalo ditanya mama Renata pinggang kamu kenapa merah gitu Gavin?? aku jawab iya ma abis buatin mama cucu, terus kalo mama nanya lagi ibunya dari cucu mama siapa?? aku jawab lagi ibunya yang bernama ROSEANE PUTRI SAPHI----- ARGGG!"

"rasain tuh! nih! ih!"

"aduu du sakit Rose---Argggh, Sayang..udah sakit." Rose menghentikan cubitan pada Gavin dengan muka kesal.

ROSEANE [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang