13. Because I Want

340 64 2
                                    

Jaehyun menoleh, mendapati Rose yang berdiri di depan pintu. Jaehyun pun menghela nafas pelan. Bukan hal yang aneh jika wanita itu tau dirinya dirawat disini meskipun ia berusaha menutupinya. Rose pun lalu menghampiri Jaehyun.

"Siapa yang buat lo kaya gini?" Tanya Rose ketika kedua teman Jaehyun telah pergi.

"Bukan urusan lo." Ucap Jaehyun ketus.

Rose pun menghela nafas kasar. Ia pun lalu mengambil ponsel di tasnya.

"Bilang atau gue bakal kasih tau bokap sama nyokap lo." Ancam Rose.

Rose pun baru saja akan mendial nomor ayah Jaehyun tapi tangannya di cekal oleh Jaehyun.

"YA!"

Rose pun lalu mengurungkan niatnya. Ditatapnya Jaehyun yang juga menatapnya tak suka. Tatapan yang Rose sudah hafal betul. Tatapan yang selalu Jaehyun berikan padanya.

"Siapa?" tanya Rose. Sebenarnya ia tau siapa yang melukai Jaehyun, tapi ia hanya ingin menguji Jaehyun kali ini.

Disisi lain Jaehyun pun tak ingin memberitahu siapa orang yang menikamnya. Ia tak ingin membiarkan Rose ikut campur.

"Gue gatau." Ucap Jaehyun mencoba untuk tidak terlihat berbohong. Rose pun terkekeh.

"Lo pikir gue percaya?"

Perkataan Rose membuat Jaehyun kaget. Apa Rose sudah tau segalanya?

"Dari awal gue udah gak suka sama tuh cewek. Dan ternyata bener, dia yang bikin lo kaya gini kan?" Tanya Rose.

"Lo gausah bohong lagi sama gue. Lo pikir gue gak tau semuanya?" Ucap Rose.

Rose pun lalu mengeluarkan amplop yang berisi foto-foto. Jaehyun pun langsung membukanya dan terkejut bukan main.

"Lo ngawasin gue selama ini?" Tanya Jaehyun. Ia tak menyangka bahwa Rose memiliki semua foto-fotonya ketika bersama dengan SinBi. Dan juga ada foto Jackson disana.

Rose pun kembali melipat tangannya di depan dada.

"Cowok itu kan? Dan dia adalah mantan dari cewek yang lo suka." Ucap Rose sedikit kesal.

Bagaimana bisa Jaehyun lebih memilih perempuan yang tidak ada apa-apa nya dibanding dengannya. Dan bahkan perempuan itu bermasalah, mantan kekasihnya adalah seorang psikopat yang terobsesi dengannya.

"Lo bahayain diri lo cuma buat cewek gak jelas kaya dia?"

"Lo-"

Perkataan Rose terpotong.

"Cukup!"

"Lo jangan sok tau. Mendingan lo pergi dari sini sekarang!"

Deg.

Rose terkejut ketika Jaehyun membentaknya, menyuruhnya pergi. Mata Rose berkaca-kaca. Selama ini Jaehyun memang bersikap dingin padanya. Tapi ia belum pernah dibentak seperti ini. Rose pun mengepalkan tangannya dan lalu bergegas pergi.

Demi apapun. Ia tidak akan membiarkan perempuan itu mendekat lagi kepada Jaehyun. Sudah cukup Jaehyun ikut campur dalam urusan wanita tidak jelas itu dan membahayakan dirinya.

"Cari tau keberadaan laki-laki berengsek itu. Jangan biarkan dia melukai Jaehyun lagi!" Ucap Rose kepada orang suruhannya. Dia harus memberi pelajaran laki-laki yang telah berani melukai Jaehyun.

Rose baru melangkahkan kakinya sampai di lobby saat matanya mendapati seorang wanita yang akhir-akhir ini membuatnya kesal. Rose melihat wanita yang tidak lain adalah SinBi itupun berjalan ke arahnya sembari membawa sebuah parcel.

Better You [Jaehyun X SinB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang