Pelajaran pertama telah berlalu kini masuk pelajaran kedua yaitu Olah Raga. Pelajaran yang paling di minati semua murid terutama murid perempuan.
Rania dan ke dua sahabatnya, Dhea dan Stevany, kini sedang berada di ruang ganti baju untuk mengganti baju mereka.
"Ran kayaknya nih yah. Hari ini tuh hari keberuntungan banget buat lo" Ucap dhea pada Rania
"Keburuntungan apa maksud lo" Tanya Rania bingung pada Dhea
Stevany mendekati Rania dan Dhea
"Maksud Dhea itu, kita satu jadwal Olah Raga nya sama Kafka" ujar Stevany menjelaskan"Nah,itu maksud gue" ucap Dhea
"Satu jadwal? Tanya Rania
" iyeee" jawab Stevany dan Dhea bersamaan
"Berarti kita satu lapangan dong!?" Teriak Rania histeris
"Iye curut" jawab Stevany kesal
"Yeeeyyy" teriak Rania kegirangan
Rania melompat-lompat kegirangan sampai terjatuh kelantai. Stevany dan Dhea tertawa melihat Rania terjatuh ke lantai. Teman gaada akhlak, bukannya di bantuin malah di ketawain.
"Mampus lo, makanya jangan bahagia banget. Jatuh kan lo" ujar Dhea sambil tertawa
"Tolongin kek, malah di ketawain" ujar Rania kesal
"Sini gue bantuin utututu" ujar Stevany menggoda Rania
"Gausah. Telat lo" ujar Rania kesal
Rania,Stevany dan Dhea segera pergi meninggalkan ruangan ganti baju dan bergegas pergi ke lapangan.
Guru Olah Raga Rania adalah pak Herman. Pak Herman kali ini juga mengajar di kelas Kafka di karenakan guru Olah Raga Kafka, pak Darwis ijin untuk tidak mengajar dikarenakan ada urusan, maka oleh sebab itu Pak Herman lah yang menggantikannya
"Baiklah anak-anak kali ini kita akan Olah Raga bersama dengan kelas X Mipa 4" ujar pak Herman membuka pelajaran nya
"X Mipa 4 kelasnya Kafka kan?"
"Wah kita Olah Raga berang Kafka dong"
"Kafka yang ganteng pake banget itukan?"
"Wah gue nanti pura-pura pingsan aja deh biar di tolongin Kafka"
Begitulah siswi-siswi yang dikelas Rania ketika mendengar mereka Satu jadwal dengan Kafka.
Seganteng apa sih Kafka?. Kok semua pada suka sama dia?. Okehhh nanti author bakal kasih tau cassual Kafka Dkk. Tapi gak sekarang. Nanti di part berikutnya hehe. Okeh lanjuttt.
"Baik lah anak-anak sambil menunggu kelas X Mipa 4 datang untuk bergabung dengan kita alangkag baiknya kita melakukan pemanasan terlebih dahulu" ujar Pak Herman ke pada semua murid nya
"Baik pak" ucap mereka serentak
"Dani,kamu yang mimpin pemanasannya ya" pinta pak Herman kepada Dani
Dani memulai menghitung pemanasannya. Tiba-tiba Kafka dan teman-teman sekelasnya datang untuk ber Olah Raga bersama
"Permisi pak, kami siap untuk Olah Raga bersama" ujarnya seraya memasukkan tangannya kedalam saku celana Olah Ragapulang.
"Yasudah langsung ikut pemanasannya saja" pinta pak Herman"Baik pak" Ucap mereka Serentak
Kafka dan teman sekelasnya ikut pemanasan dengan kelas Rania. Rania terus memandangi Kafka dari jarak tidak terlalu jauh
KAMU SEDANG MEMBACA
Kafka & Rania
Teen FictionCerita ini menceritakan tentang anak cewe yang cupu dan culun. Ia mengagumi cowo tampan dan Badboy, serta mempunyai sifat yang dingin Kafka Raspati, cowo tampan yang disukai oleh Rania Litusya Mahendra. Cewe cupu dan culun yang sangat menyukai dan m...