[Completed] [Telah diRevisi]✅
🍸🍸🍸
"Ketika kamu jatuh cinta dengan sentuhan dewa dari orang yang tidak kamu kenal."
🍸🍸🍸
Ini kisah seorang Alaska Dylandara yang menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih dengan cewek cantik bernama Aletta Stepha...
"Terkadang saat kita punya banyak masalah, kita hanya butuh pelukan"
🍸🍸🍸
"Gimana dokter, keadaan kandungannya?" Tanya Almetta kepada dokter yang dipanggil oleh Cinera untuk memperiksa keadaan kandungan Aletta saat Jeff berhasil membawa cewek itu pulang ke rumah dalam keadaan mabuk.
"Kandungannya baik-baik saja." Dokter itu tersenyum. "Saya mohon kepada kalian untuk selalu mengawasinya, jangan sampai dia minum alkohol lagi. Dan, jangan lupa beri dia vitamin dan resep obat dari saya tadi hingga keadaannya kembali membaik."
"Sama-sama. Kalau begitu, saya permisi." Dokter itu mengangguk sekilas sebelum melangkah pergi keluar dari kamar Aletta.
"Aletta pasti sangat merasa terpukul sama masalah yang sedang menimpanya saat ini hingga dia berusaha untuk menenangkan diri dengan cara minum alkohol." Cinera mengelus pundak Almetta yang mulai bergetar, hendam menangis.
"Bibi, oma, gimana keadaan Aletta? apakah keadaan kandungannya baik-baik saja?" Tanya Jeff, cowok itu baru masuk ke dalam kamar.
"Aletta dan kandungannya baik-baik saja." Jawab Cinera.
"Syukurlah..." Jeff legah, cowok itu berjalan mendekati Aletta, lalu mengelus perut Aletta yang masih rata dengan penuh kelembutan kasih sayang disertai dengan senyuman manis di wajahnya.
"Jagi begini, naluri dari seorang papa, walaupun anaknya belum lahir, nalurinya sangat besar untuk selalu melindungi anaknya dari berbagai macam bahaya." Batin Jeff.
"Mama, Almetta siap dibenci oleh Aletta, tapi, Almetta gak bisa kalau harus melihat Aletta selalu merasa terpukul sama masalah yang sedang menimpanya." Ucap Almetta, sembari memperhatikan Jeff.
"Seorang mama pasti sangat menyayangi anaknya dan juga sangat menginginkan semua hal yang terbaik bisa didapatkan oleh anaknya. Walaupun, hal itu dapat membuat sang anak benci terhadapnya." Cinera merangkul Almetta. "Kamu yang sabar ya sayang. Semua masalah akan berlalu."
"Almetta besok pulang ke rumah suami Almetta, karena besok, beliau pulang dari Australia, Almetta harus menyambutnya."
"Iya nak, silahkan."
"Tolong jaga Aletta serta calon anak yang ada di dalam kandungannya, ma. Lima hari sekali, Almetta akan berkunjung kesini."
"Tenang, mulai hari ini, Aletta akan kembali tinggal di rumah ini. Mama akan menjaganya."
