Revenge [JAEYONG]

RVG ¤ 14

Revenge by VayeshaLin
Present:

Chapter 14
“Nghh~”

°°Φ°°

Taeyong benar-benar kembali dengan pria tadi. Supir sepertinya juga mengenal pria itu, jadi ia tidak masalah. Tidak ada obrolan sepanjang perjalanan. Taeyong juga lebih suka bergelut dengan tab di tangan. Ia harus menyiapkan bagian yang akan ia mainkan untuk mengiringi Doyoung di MV.

Mobil dengan cepat sampai di mansion. Ia keluar dari mobil dengan santai dan masuk ke mansion sedikit berlari, seperti biasa. Ia menyapa beberapa pelayan yang ia lewati. Seperti yang diduga, ada Bibi Jang dengan koki di dapur. Kaki kecilnya melompat-lompat selagi berlari kecil dengan sunggingan senyum cerah.

"Bibi Jang~" Taeyong memanggil dengan manja ketika kakinya mulai memasuki area dapur.

Bibi Jang selalu tersenyum ramah ketika menghadapi Taeyong yang kembali dari universitas dengan ceria. Biasanya pria manis itu memang menghampiri dirinya di dapur dan bertanya menu hari ini pada koki sebelum akhirnya bergelut di ruang musik.

"Oh, Paman Chang memasak makanan Jepang?" Taeyong sudah akrab dengan sang koki dan memanggilnya Paman Chang.

Paman Chang mengangguk. "Tamu Mr. Jung datang," jelasnya.

Seketika Taeyong mengingat pria yang kembali bersamanya. Ia menoleh ke belakang dan mendapati pria tinggi itu duduk di sofa ruang tengah. Taeyong mengangguk paham.

"Mau suapan?" tawar Paman Chang.

Taeyong mengangguk antusias. Mencicipi hasil masakan Paman Chang merupakan kebiasaan barunya. Dengan sumpit, Paman Chang memasukkan makanan ke mulut Taeyong.

Pria manis itu mengunyah pelan. Lalu ia mengangguk puas. "Paman memakai mirin?"

Paman Chang tertawa senang. "Lidahmu peka seperti biasa," pujinya membuat Taeyong terkekeh.

Adegan itu tak luput dari perhatian tiga pasang mata. Jaehyun dan seorang lain baru saja turun dari lantai dua. Sebenarnya, mereka memperhatikan Taeyong sejak pria manis iru berlari kecil menuju dapur dari atas. Lalu keduanya bergabung dengan pria yang menunggu di ruang tengah. Mereka menyaksikan adegan sisanya di sana. Sepertinya objek yang mereka lihat tidak sadar. Ia masih asik dengan Bibi Jang dan Paman Chang.

"Istrimu, Jeff?"

Jaehyun mengangguk dengan mata yang masih terpaku pada Taeyong.

"Dia diganggu lagi oleh para gadis yang kau jatuhkan kemarin. Hampir saja ia jatuh ketika ditarik." Pria yang menemani Taeyong tadi angkat suara.

Hal itu mendapat atensi penuh dari Jaehyun. Pria tampan itu jelas sekali sedang menahan amarah. Sepertinya sampah itu memang harus dimusnahkan.

"Lalu apa yang kau lakukan?" Sahut pria yang lain.

Pria tadi mengerdikkan bahu. "Hanya menendangnya."

"Mereka para gadis."

"Jadi kau mau aku yang ditendang Jeff?"

Kedua pria itu menghentikan perdebatan ketika Taeyong datang dari dapur.

"Ah, halo," sapanya dengan senyum tipis sembari membungkuk.

Kedua pria tadi membalas dengan senyum ramah.

"Pergilah bersalin sebelum makan malam." Jaehyun mengambil atensi Taeyong. Pria manis itu mengangguk sebelum pergi ke kamarnya.