RVG ¤ 36

13.6K 1.2K 371
                                    

⭐FEEDBACK, PLEASE⭐

Revenge by VayeshaLin
Present:

Chapter 36
“Selamat, bos.”

°°Φ°°

Pagi yang cerah, Taeyong masih bergelung di balik selimut—menempel pada sumber kehangatannya. Otak dan pikirannya sudah bangun, tetapi tubuhnya sangat malas bergerak. Padahal sudah jam 9 pagi dan kabar yang ia tunggu sejak tadi mungkin sudah diberitakan dimana-mana.

Jaehyun sendiri puas dengan tingkah istri kecilnya yang suka menempel padanya seperti gurita. Tangannya yang besar dan hangat terus mengusap punggung halus istrinya sejak ia bangun.

Dan itu alasan mengapa tubuh Taeyong menolak suruhan otaknya.

Jaehyun tak berhenti bermain dengan wajah lembut sang istri. Lalu mendaratkan sebuah kecupan manis di bibirnya. "Baby, bangun. Sudah jam 9," ucapnya pelan.

Sorot matanya nampak lembut ke arah Taeyong yang mengernyit karena tidurnya terganggu.

Karena tak kunjung bangun, Jaehyun mencium Taeyong dengan intens. Lidahnya melesak masuk dengan mudah. Taeyong yang setengah sadar hanya mengerang, apalagi merasakan cengkeraman lembut Jaehyun di pinggulnya.

Jaehyun benar-benar menghabiskan napas Taeyong. Ia baru berhenti ketika Taeyong mulai memberontak hingga kakinya naik untuk mendorong perutnya. Ia terkekeh melihat Taeyong yang rakus dengan oksigen di sekitar.

"Kau—berniat mem—UGH!" Jaehyun tak memberi Taeyong waktu untuk bicara. Tangannya melingkari pinggang Taeyong dan membawanya langsung ke kamar mandi.

"Aku menunggumu bangun selama 2 jam. Berikan aku kompensasi dua kali lipat."

Pintu kamar mandi tertutup. Kemudian suasana hening menyambut—

"Ahh! Your tongue–mhnn!"

"Do you mind if i straight to put it in?"

"No! Don't dare you—AHH!!~"

"Love you, baby~"

–kita tinggalkan mereka.

***

Mansion sepi karena setiap orang mulai bekerja. Taeyong duduk sambil bersandar pada Jaehyun dengan selimut yang membungkus tubuhnya. Ia terkena air lebih dari 4 jam—apalagi itu tak sepenuhnya mandi. Seluruh energinya terkuras habis dan ia terkena demam ringan.

Jaehyun yang telat bekerja karena tak tega membangunkan Taeyong, berakhir libur mendadak untuk menemani sang istri yang sakit karena ulahnya sendiri.

Taeyong bermain dengan tab di tangan. Berniat mencari berita baru seputar acara amal Park malam sebelumnya. Begitu ia mengetik di kolom pemcarian, ada ribuan berita mengulas tentang acara amal Park sebelumnya.

"—Acara amal Park berlangsung dengan meriah. Didatangi oleh banyak nama besar di industri hiburan membuat acara amal Park tahun ini menjadi momen indah bagi siapapun yang menghadirinya—"

Di layar, para tamu satu per satu muncul. Taeyong melihat Ten dan Doyoung, bahkan dirinya sendiri.

"Kapan kau berniat membukanya?" tanya Jaehyun.

Taeyong mendongak bingung. "Apa?"

Jaehyun tersenyum pemuh arti. "Pakaianmu."

Spontan pukulan sayang mendarat pada Jaehyun. Kali ini ia beruntung karena Taeyong akan merasa sakit jika bergerak terlalu banyak sehingga pukulannya tak sekeras biasanya.

Revenge [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang