RVG ˢ² ¤ 17

5.6K 643 70
                                    

⭐FEEDBACK, PLEASE⭐

Revenge by VayeshaLin
Present:

S2 • Chapter 17
“Aku mau memakanmu~”

°°Φ°°

Tidak butuh waktu lama bagi Jaehyun dan Taeyong untuk mencapai kesepakatan bersama berkat satu pemikiran yang sama. Taeyong memang tidak bersentuhan dengan bisnis. Tetapi sebagai anggota keluarga Lee, ia memiliki dasar yang kuat. Apalagi dengan pertarungannya di masa lalu, yang berambisi merebut Lee Group dari adiknya, ia paham lebih dari sekedar taktik kecil untuk mengelola perusahaan, terutama keuangan. Selain menjadi kekuatan bayangan Kyuman, ia juga orang yang menjadi kekuatan bayangan untuk Star Ent. bidang keuangan.

Ada banyak bakatnya di masa lalu yang disalahgunakan oleh orang jahat, mengakibatkan kejatuhan dirinya dan orang di sekitarnya.

Kali ini, dengan masalah yang muncul secara tiba-tiba, yang tidak sesuai dengan kejadian di masa lalunya, ia juga menolak mundur. Bakatnya untuk bisnis mungkin tidak sebesar bakatnya di bidang seni. Tetapi ia lahir di keluarga bisnis dan militer, beberapa hal tidak bisa ia hindari untuk selamanya.

Kemunculan Jaehyun dan Taeyong di divisi keuangan jelas mengagetkan tiap pegawai yang bekerja. Masing-masing memiliki ekspresi rumit karena kelelahan mengurus pekerjaan yang tiba-tiba menumpuk dalam dua hari terakhir. Direktur utama mereka, Son Ara, mengambil cuti sejak 2 hari lalu. Karena pekerjaan mereka bisa disebut stabil, jadi sama sekali tidak ada kecurigaan.

Siapa sangka bahwa ternyata, pekerjaan mereka disilang dan dimanipulasi oleh sang direktur hingga menghambat roda perusahaan. Bahkan beberapa klien ditipu olehnya hingga hubungan antara perusahaan dan mereka tegang.

Menurut kabar yang beredar diam-diam, walaupun tak berpotensi menjatuhkan, kerugian besar tetap ada. Divisi keuangan merupakan yang paling rentan salah. Satu kelalaian bisa mengakibatkan roda perusahaan berhenti. Sekarang ada banyak celah dan lobang besar dalam divisi mereka yang mengakibatkan mereka harus bekerja ekstra untuk menambal celah sehingga perusahaan bisa kembali normal.

Namun, tanpa ada kepala, tubuh tidak bisa bergerak. Son Ara, seolah-olah ditelan oleh bumi. Tiap pegawai kehilangan kontak dengannya.

Jadi mereka semua bekerja secara individual. Apa yang harus ditambal, siapapun bergerak. Tidak efektif dan efisien, justru memunculkan celah lain karena banyak orang berkumpul di titik yang sama dalam satu waktu, mengabaikan daerah lain.

Walaupun mereka lelah secara fisik dan mental, mereka tetap harus menyambut kedatangan bos mereka. Melihat wajah kuyu para pegawai, Taeyong merasa bahwa Ara tidak bisa dimaafkan. Hanya karena keegoisannya, banyak orang biasa yang harus menanggung konsekuensinya.

"Harap perhatikan. Kalian akan mulai bekerja di bawah pimpinan Direktur sementara sampai perusahaan merekrut direktur baru." Jaehyun masuk ke poin utama tanpa basa-basi. Ia memberikan celah bagi Taeyong untuk berbicara.

"Halo. Aku akan bekerja dengan kalian untuk sementara waktu." Taeyong berucap pelan dan lembut.

Semua karyawan terkejut. Mereka jelas tahu tentang Taeyong, tetapi mereka ragu dengan kepiawaiannya mengelola seluruh tim. Namun mereka harus menekan ketidaksukaan itu dalam-dalam karena keberadaan Jaehyun. Dengan perkenalan singkat, Taeyong diberikan ruang untuk bekerja. Ruang itu persis berada di ujung lain dari ruang Direktur sebelumnya.

Setelah kepergian Jaehyun, Taeyong melihat ke karyawan yang hadir. Tatapan ragu mereka kini ada beberapa yang merendahkan. Ia membuka mulutnya untuk berkata, "Tiap kepala divisi berikan aku semua laporan keuangan 10 tahun terakhir dan salinan data palsu. Kita akan memulai rapat setengah jam kemudian."

Revenge [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang