YOUTUBER'S X IDOL [Markhyuck] END ✔

YI'16

★Vote.
🖋Comment.

🚫Typo bertebaran.
!¡Happy reading.!¡

“Chanie hey kamu gak pa-pa.” Tanya mark yang sudah sampai dirumah donghyuck dan bahkan saat ia masuk ia sudah disugukan badan bergetar donghyuck Yang terduduk sambil menenggelamkan kepalanya di kaki nya yang ditekuk.

“M-mark hyung.” Cicit pelan donghyuck yang masih menenggelamkan wajahnya sambil menunjuk kaku kearah kotak yang ada dimeja.

Mark mengikuti arah tunjuk donghyuck dan dengan terburu-buru mark melihat isi kotak itu.

“Siapa yang mengirim ini chanie.” tanya mark yang sudah berdiri dihadapan kotak itu.

Kotak itu isinya boneka lusuh yang sudah terbakar setengah lalu berlumuran banyak darah dan ditengahnya terpasang foto Haechan dan mark yang diambil siang tadi saat mereka jalan tapi anehnya hanya foto dia yang dicoret tanda silang lalu diberi tulisan 'I will kill you haechan' .

Sungguh donghyuck shok dengan hal itu, siapa yang menteror dirinya, apa tujuan mereka mengirimkan barang seperti itu, jika tidak suka kedekatannya dengan mark setidaknya jangan bermain teror seperti ini.

“A-aku tidak tau h-hyung.” Jawab donghyuck yang masih bergetar.

Mark membawa kotak itu pergi untuk dibuang agar donghyuck tidak takut lagi.

Mark bersumpah siapa pelakunya ia tak segan-segan melaporkannya kepihak berwajib.

“sudah, Hyung sudah membuangnya, kau bisa tenang sekarang.” ujar mark yang sudah ada dihadapan donghyuck lagi.

Donghyuck mencoba mengangkat wajahnya kembali dan ia mendapati mark sedang menatapnya Dengan raut wajah khawatir.

“tidak usah menangis lagi oke, hyung ada disini.” Ujar mark yang langsung memeluk donghyuck saat ia melihat wajah merah donghyuck yang penuh dengan air matanya.

Donghyuck shok sumpah.

“H-hyung t-tadi...”

“Sstt... Kotaknya sudah hyung buang, gak usah takut lagi, hyung ada disini.” Potong mark yang semakin menenggelamkan wajah donghyuck didadanya.

Posisi mereka donghyuck duduk sedangkan mark menyamakan posisinya dengan donghyuck.

“Sini.” Mark menuntun donghyuck untuk duduk disofa.

“Maafin hyung ya, mungkin itu kerjaannya salah satu fans fanatik hyung." Ucap mark dengan nada bersalah, setelah ia berhasil menuntun donghyuck kesofa.

Donghyuck menggeleng pelan.

Kruuk.

“sial, perut kenapa bunyi.” rutuk mark dalam hati pada perutnya yang berbunyi disaat yang tidak tepat.