--------------------
Papa: Saya jalan ya ke restoran apa itu yang kalian pilih di daerah Senopati.
Papa: Sofi mana nih? Udah dua hari nggak ada kabar, kalau masih kuliah mungkin dosennya sudah ngasih nilai D karena absen mulu.
Ella: *rolling eyes emoji*
Ella: Makanya punya Instagram. Sofi update tuh di IG.
Papa: Kalau bisa ada di Instagram, kenapa nggak bisa ada di whatsapp grup keluarga?
Raul: Karena kalau di WAG keluarga, hanya dapat engagement dari Papa. Kalau di Instagram kan bisa dapat engagement dari PPS aka Para Pecinta Sophia. Ya nggak, Sop?
Papa: Engagement? Tunangan?
Ella: *rolling eyes emoji*
Raul: *rolling eyes emoji*
Sophia: HOY ORANG YANG DIOMONGIN ADA DI SINI WOY
Sophia: Lagian aku ngasih kabar tiap hari kali, Pa.
Mama: Sofi ngabarin saya kok, Pa. Ketahuan kan siapa yang jadi favorit Sofi?
--------------------
Aku tertawa dalam hati lalu mengetikkan balasan terakhir sebelum sinyal hilang karena sebentar lagi akan naik bus ke Machu Picchu untuk, believe it or not, hiking ke Huayna Picchu.
--------------------Sophia: Aku naik gunung dulu. Nanti kukabari lagi kalau udah balik. Bye.
Papa: Hah? Katanya ke Machu Picchu. Kenapa jadinya naik gunung, Sof?
--------------------
Aku mengabaikan pertanyaan Papa yang terakhir, karena kalau terus diladeni, bisa-bisa Harlan meninggalkanku dan pergi duluan naik bus ke Machu Picchu.
KAMU SEDANG MEMBACA
happenstance
RomanceIntertwined stories about people who meet in unexpected times, unplanned circumstances, and fortuitous serendipity. #1 wanderlust: Harlan Malik memberikan waktu lima tahun bagi dirinya untuk keliling dunia menjadi travel photographer/writer sebelum...