Buda Castle District, Budapest
"Jadi, habis ini lo nggak akan pulang ke Jakarta?"
Pertanyaan Harper tersebut melemparkan gue kembali ke kenyataan. Pikiran gue selama beberapa saat kembali ke Austin, memikirkan proses kepindahan ke Seattle yang harus gue lakukan nggak lama lagi.
"Mungkin," jawab gue menggantung.
Harper menoleh, wajahnya terlihat penasaran. "Kenapa mungkin? Nggak pengin ketemu keluarga lo?"
That's the thing about my family.
Keluarga gue nggak kayak keluarga sempurna Harper dan Harlan. Keluarga gue tersebar ke mana-mana, semenjak kedua orang tua bercerai sampai membuat headline di media massa, terutama tabloid gosip. I don't have a place I call home—jadi mau pulang ke mana?
"Mungkin akhir tahun." Jawab gue dengan nada final, berusaha membuat Harper nggak mengulik lebih jauh.
Mungkin Harper mendengar sesuatu yang berbeda di suara gue, ia mengulurkan tangan lalu mengelus lengan gue perlahan, "Maaf kalau pertanyaan gue menyinggung."
"That's okay," respons gue sambil tersenyum tipis.
KAMU SEDANG MEMBACA
happenstance
RomanceIntertwined stories about people who meet in unexpected times, unplanned circumstances, and fortuitous serendipity. #1 wanderlust: Harlan Malik memberikan waktu lima tahun bagi dirinya untuk keliling dunia menjadi travel photographer/writer sebelum...