My Little Wife[✔]

BONUS CHAPTER

Ada yang aneh kali ini dengan Jisoo menurut Yoongi, sebab gadis yang biasanya sibuk berceloteh ini dan itu membicarakan hal apapun kini hanya terdiam, bibirnya terkatup rapat dengan kepala menatap ke luar jendela. Perjalanan dari kampus menuju rumah yang jauh karena macet makin terasa lama karena Jisoo yang terdiam.

Hari ini Yoongi sengaja pulang lebih awal untuk menjemput Jisoo dari kampusnya karena di kantor tidak ada pekerjaan serius yang mengharuskan dirinya ada di sana, hitung-hitung sebagai waktu untuk istirahat sejenak setelah beberapa hari lalu sudah dipusingkan dengan pekerjaan. Yoongi sudah sangat bersemangat semenjak berpamitan meninggalkan Hoseok dan membawa mobilnya menuju kampus Jisoo, pikiran mengenai bertemu istrinya sudah cukup membuat lelaki itu senyum tanpa di sadari, namun kini Yoongi malah harus dibuat lebih pusing dari pekerjannya karena Jisoo yang terdiam.

"Ji, kenapa?" Itu pertanyaan yang entah sudah keberapa kalinya Yoongi lontarkan, tetapi jawabannya masih berupa gelengan lemah dari Jisoo.

Yoongi menghentikan laju kendaraannya bersamaan dengan terlihatnya lampu merah, lelaki itu menolehkan kepala dan melihat Jisoo masih terdiam sembari menghela nafas. Pasti ada sesuatu yang terjadi, tapi apa? Biasanya Jisoo suka bercerita mengenai harinya, entah itu hari yang buruk atau menyenangkan, tapi seperti yang sudah dikatakan, Jisoo kali ini bungkam. Benar-benar bungkam, ketika ditanya hanya menjawab dengan gelengan dan kalimat singkat.

Yoongi bingung, ia tidak tahu apa yang harus dilakukannya sekarang. "Mau makan?" Tuhkan, Jisoo hanya mengelengkan kepala.

Apa dirinya berbuat salah ya? Tapi apa?

Mendadak terlintas ide di kepala membuat Yoongi segera memutar haluan mobilnya.
.
.
.
.
.
"Kok kita ke sini?" Jisoo menatap bergantian wajah Yoongi dan tempat di hadapannya, Aqua Planet 63.

Yoongi yang berada di sampingnya hanya memberi senyum tipis, tidak tahu bahwa idenya ini ke depannya akan membuatnya susah sendiri. Yoongi meraih tangan Jisoo untuk digandeng. Setelah selesai membayar tiket, keduanya lalu berjalan masuk ke dalam, karena sekarang hari biasa tidak begitu banyak pengunjung yang datang, hanya segelintir pasangan yang kerap kali berpapasan dengan mereka.

Ini bukan kali pertama Jisoo datang mengunjungi akuarium, ia sudah pernah datang ke sini sebelumnya saat kecil dan entah kebetulan atau tidak tapi Yoongi juga ikut hadir dulu. Fakta yang terlintas mendadak tersebut membuat Jisoo tergelitik, lengkungan bibirnya perlahan naik, walau ingatannya agak terbatas tapi ia samar-samar dapat mengingatnya.

"Sepertinya banyak yang berubah dari tempat ini dari terakhir kali kita datang." Oh ternyata bukan hanya Jisoo seorang yang mengingatnya.

"Oppa ingat?" Yoongi menolehkan kepalanya, menatap sekilas Jisoo yang nampak ingin tahu lalu tersenyum tipis dan mengalihkan pandangan. Lelaki itu menunjuk sebuah tangga yang terletak di ujung sisi ruangan,

"Aku bahkan masih ingat jelas bagaimana kau yang menangis di sana karena tersasar."

Jisoo mengikuti arah telunjuk Yoongi, lalu mengulum bibir, sekelebat ingatan yang lewat membuatnya malu. Padahal kalau dipikir-pikir, untuk apa malu? Toh, waktu itu dia memang masih bocah.

Jisoo berdeham mendadak, terlalu dibuat-buat hingga membuat Yoongi terkekeh, "Malu ya?"

"Hah? Kata siapa? Enak saja, tidak kok." Jisoo melirik Yoongi di sampingnya sekilas, sebelum lantas mengalihkan pembicaraan, "Oh, ayo kita ke sana."

Yoongi membiarkan Jisoo memimpin, gadis itu terlihat takjub dengan keadaan sekitar, menatap dengan mata berbinar dan mulut yang tak henti berucap, "Wah." atau "Imutnya." kepada setiap penghuni akuarium yang ia temui. Kalau seperti ini kok jadi terlihat seperti Yoongi yang sedang membawa anak perempuannya ya? Ditambah dengan pakaian yang mereka kenakan, Yoongi masih terbalut lengkap kemeja dan jas, sementara Jisoo dengan pakaian casualnya.