14. Gombalin

111 14 0
                                    

Happy reading

-

Ceklek

Pintu terbuka menampakan Dora, bunda Xien membawa kue dan beberapa kripik. Ia terkejut karena melihat dua insan tengah berpelukan manja.

"Khm.. kayaknya bunda ganggu ya ini bunda bawaain kripik tak taruh meja nih nihh. Tenang aja bunda gak liat kok. Ni merem nih" ucap Dora menahan tawa.

Xien dan Sea terkejut bukan main. Dengan cepat mereka melepaskan pelukannya.

"Apaan sih bund, ganggu aja" kesal Xien.

"Iya iya bunda turun nihh. Kalian lanjut aja. Jangan macem macem"

Kemudia Dora turun kebawah tak ingin mengganggu anak muda itu.

Sea sangat malu pastinya. Bahkan pipinya sudah panas. Apa lagi yang tadi saja perilaku Xien belum lama tadi. Hah polos polos begitu Sea benar benar malu.

"Mau lanjut niii" goda Xien

"Ih kakak, jangan gitu dong. Sea malu bgt iniii" rengek Sea menutup wajahnya ke bantal.

"Ahaha udah ah sini ya tiduran lagi"

Kemudian Sea memposisikan tidur di paha Xien. Sembari main Game Xien mengusap tangan Sea. Sedangkan Sea memakan Kripik yang dibawakan Dora.

Baru sekitar 20 menit masih dengan posisi yang sama. Tapi Sea sudah merasa bosan. Dengan usil dia menusuk nusuk perut kotak kotak Xien yang terbungkus kaos hitam.

Xien tidak terganggu. Sea yang Kesal kemudian dengan keras menghugit lengan Xien.

"Auu ko di gigit si yang?"

"Abis kakak cuekin Sea. Bosen tau"

"Bentar ni ngabisis Game"

Sea berdecak kemudian menarik ujung rambut Xien kuat. Sehingga Xien meringis kecil.

"Tuh kan kalah"

Kemudia Xien menatap Sea. Dalam tatapanya mengisyaratkan apa?

"Ih Sea mau di perhatiin sama Kakak" cemberit sea sambil rebahan di paha Xien sea bersedekap dada.

Xien terkekeh lucu. Sudah dibilang Xien hanya bersikap seperti ini hanya pada keluarganya dan keluarga Gara terutama Gadisnya.

Xien menoel noel pipi gembuk Sea lalu menusuk nusuknya. Yang membuat Sea semakin memajukan binirnya manyun.

"Jangan manyun manyun ah gigit nih"

Dengan cekatan sea menutup mukutnya takut. Matanya membola kearah Xien. Kini dia terduduk menghadap Xien.

"Sini deketan" pinta Xien

Sea menggeleng cepat. Pandangannya ia alihkan ke kanan. Lalu Xien lah yang mendekat. Mengagkat tubuh Sea ke pangkuannya menghadap ke Xien.

Matanya memgerjap lucu. Sien pun gemas menggesek gesekan hidungnya di hidung Sea. Sea terkekeh geli memegang punggung Xien.

"Se" panggil Xien  

"Hmm"

"Loh kok jadi kamu yang dingin sih. Kan aku yanh sifatnya dingin di sini"

"Kin iki. Bodooo" menjulurkan lidah pada Xien

"Heh siapa yang ngajarin gituan sini" kemudian Xien menggelitik  Sea sampai sea menangis karena tertawa.

"Huh huh uudahh ahahah kakka ahaaa Sea liat ahaha di novel"

"Uluu kasihan sampe nangis gini sini"

"Jangan gitu lagi ah kamu kan cewe"

"Iya iya maafin yaaa sayang"

"Hah apa tadi ulangi ulangi"

"Kepleset kak lidah Sea heeh" sambil menyengir kuda

"Oh iya kakak tau gak peesamaan Indomie sama kakak" tanya Sea

Xien berpikir sejenak.

"Sama sama banyak yang suka" pede Xien

"Ih geer bggtt siii cowo ini" nyenye Sea

"Fakta baby. Terus apa dong"

"Persamaannya yaituuuuu

Sama sama Seleraku😎"

"Hahh ngegembel kamu by"

"Ish gak seru ah gimbal ini kata ka Varo" cemberut Sea

"Ahaha iya iya

Jadi varo yang ngajarin Sea awas varo. Bukanya meleleh Xien justru ngakak sebenarnya.

"Sstt xien" ting Sea mengedipkan sebelah matanya.
Nampak lucu sekali astagaa apakah ini ajaran varo juga.

"Hee genit yaa kamu"

"Genit sama kakak doang hehe"

"Bagus awas kalo genit sama buaya buaya darat sana"

Sea mengangguk lucu. Walau ia tak tau pasti arti kata yang Xien maksud.

"Xien tau gak kenapa Sea sering cape"

Tanya Sea sepertinya Serius. Maka ia akan memotivasi sang Laut.

"Jangan ngomong gitu ah. Cape berarti Sea dah dewasa"

"Ah bukan ah. Sea cape itu karena ngitungin kadar sayang Sea ke Xien gak abis abis"

OMG APA ITU XIEN INGIN MEMBUNGKUS SEA SEKARANG JUGA

Rasanya Sea ingin salto sekarang. Entah Gimbalan apa eh gombalan apa yang ia ucap. Itu semua berkat Varo.

"Hee kamu kenapa si Sea. Pale acara nge gombal segala. Gak cocok ahaha.

Mereka benar benar quality time ber dua di kamar Xien. Adu gombal. Nonton. Ngemil. Recokin bunda. Sampe malem.

-

Tbc
Vote♥

 Pict ini bakal kepake di part mana ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pict ini bakal kepake di part mana ya. Xien Gengster?

The Visual Rich [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang