4. Menjenguk

229 19 3
                                    

Jangan lupa follow dan vote ya♥
Happy reading dear

Xien Pov

Ting

Gara
Send a pict

Loh kok Sea. Batin Xien. Buru buru ia VC nomer Gara.

Xien end Sea pov

Dret.. dret..

"Aduh kak Xien vc lagi abang gak naik naik ish. Apa langsung aja ya khm"

"Aaa.. kak Xien aaa Tadi yang chat itu Sea bukan abang." Teriak sea sambil menenggelamkan mukanya kebantal.

Xien pun terkekeh gemas melihat tingkah konyol gadisnya.

"Hmm mau ngerjain kakak" tanya Xien sambil menaik turunkan alisnya

Sea yang mengintip dari ekor matanya pun berteriak. "Kakak kesini ajaaa ish Sea pengen ketemu nanti malem Sea di suruh istirahat." Rajuk Sea sambil memanyunkan bibirnya.

" iya iya nanti ya mau di bawain apa?" Tanya Xien

"Mmm apa ya mau cilok barokah aja deh kak hehe."

"Oke bang Gara di rumah kan. Kamu gk sendirian"

"Enggak abang itu lagi ambil cemilan mau nobar dikamarnya abang dua. Makannya kakak kesini" pinta Sea

"Iya kakak siap siapdulu ya. Bye sampai ketemu"

"Bye kak sayang kakak" kemudia Sea mematikan sambungan nya. Dan ia kembali merebahkan kepalanya di pinggiran kasur.

"Habis ngapain dek?" Tanya Gara telah kembali membawa beberapa camilan dan juga salad buah.

Sea pun menoleh lalu memdudukan diri menuju sofa depan TV.

"Tadi Sea abis telfonan sama kak Xien loh. Terus mau kesini  Sebentar lagi" jelas Sea

"Katanya malem dek, kok tiba tiba kesini" tanya Gara sambil membuka 1 bungkus Snack sedangkan Sea sudah makan salad buah dengan lahap.

"Iya dong kan Sea yang minta hehe. Oiya abang kenapa lama naiknya? Apa mommy dah pulang? Tanya Sea.

"Pantesan langsung on the way tu bocah. Iya tadi disuruh angkatin barangnya mommy dulu tuh" sambil memakan snack

"Yaudah abang pilihin film nya deh Sea bingung pilih yang mana" ucap Sea

"Eh mending di netflix aja dek gimana. Nonton The Ying Yang Master bagus tuh" ujar Gara.

"Oke abang cusss. Sambil nunggu Kak Xien kesini" tak terasa salad buah yang ia makan telah habis. Sea pun beranjaak ingin mengambil yogurt di lemari es.

"Abang aku ambil yogurt ya di bawah dulu" ijinnya pada  Gara yang Masih bersiap memutar film. Gara menjawab dengan mengacungkan jempol kanannya tanda iya.

Sea berjalan ke lantai bawah dan menjumpai mommy nya tengah sibuk dengan laptop nya.

"Mommy lagi apa?" Tanya Sea menghampiri sang ibu.

"Ini lagi ngurusin tentang Cafe yang dideker kantor papa sayang." Jawab sang mommy.

"Ohh. Mommy jangan cape capek ya nanti sakit loh." Ujar Sea sambil menhecup pipi sang mommy.

"Iya sayang. Enggak kok cuma sebemtar ini. Kamu gimana udah enakan kelihatanya." Tanya balik Vivi

"Udah dong mom. Pas bang Gara pulang langsung seger hehe" kekeh Sea dan vivi pun tersenyum sambil mengacak pucuk kepala Sea.

"Jaga kesehatan oke. Kamu ngapain kebawah?" Ujar Vivi

Sea menoleh pada sang mommy. "Ini mau ambil yogurt hehe" jawab Sea sea pun berjalan menuju lemari es dan mengambil 2 yogurt berukuran kecil.

"Bukanya tadi abang udah ngambil banyak cemilan ya dek? Buat apa?" Tanya Vivi.

"Mau nonton dong mom. Hehe nanti juga kak Xien kesini jadi mau buat nobar" jelas Sea.

"Jangan banyak banyak makan kaya gitu ya. Gak baik loh buat adek " terang Vivi. Dan dibalas sikap hormat oleh Sea. Vivi pun ter kekeh.

"Oke mom Sea naik ke atas dulu ya. Inget mommy jangan capek capek." Uajr Sea mengingatkan lagi.

Tok.tok.tok

Suara ketukan pintu terdengar. Dengan segera Sea berlari menuju pintu utama untuk mebuka pintu. Dia tau siapa yang datang.

"Adek jangan lari lari nanti jatoh" teriak Vivi memperingati

"Enggak mom" jawab Sea sambil tetap berlari.

Sea pun membuka pintu dan ter pampanglah wajah gagah sang sahabat. Ralat kekasih.

"Kakak.." pekik Sea girang lalu menubruk tubuh pria itu dengan erat. Pria itu tersenyum tipis.

"Kakak dateng juga hmm. Sea kangennnn banget tau " rajuknya pada Xien.

"Udah ah masuk aja ayok. Udah dibawain cilok nih." Ujar Xien sambil menunjuk keresek berisi cilok pesanan Sea.

"Hehe ayok kak. Bang gara juga udah nungguin tuh." Lalu mereka masuk kedalam mension keluarga itu.

"Loh Xien udah sampe kamu" ujar Vivi.

"Ih mommy gimana si ini loh udah ada wujudnya ganteng begini. Yaudah sampe dong orang depan komplek aja kan juga deket bingit mom" gereget Sea

"Apa an si adek lagi ngomong sama Xien juga bukan sama adek hii." Ejek Vivi Sea pun merengut. Dan mengambil 2 cilok di keresek Xien.

"Nih buat mommy jangan ngomong lagi Sama Xien pokoknya" ujar Sea cemburu.
Vivi dan Xien pun dibuar gemas oleh tingkah Sea.

"Udah ni mi Sea ngebet pengin ketemu katanya" jawab Xien sambil terkekeh.

"Ihh.. tuh kan dikacangin lagi pasti ih" rajuk sea lalu menghentak hentakan kakinya menuju kamar Gara.

Lagi lagi Vivi dan Xien di buat gemas oleh Sea. "Oiya nih mi dari bunda. Katanya pengin main bareng tapi belum ada waktu" kata Xien.

"Wah makasih loh Xien salam buat bunda kamu ya." Jawab Vivi

"Iya mi. Xien naik ke atas dulu ya ngambek kayaknya itu" kata Xien terkekeh lalu dibalas anggukan oleh Vivi.

Xien pun berjalan menuju kamar Gara. Karena memang keluarganya dam keluarga Sea sangat dekat jadilah tak ada kecanggungan antara mereka.

"Ngapain Gar" tanya Xien sampai dikamar Gara lalu melihat Gara mencari sesuatu.

"Cari bantal leher woi ni dimana" ujar Gara lalu kembali mencari bantalnya.

Sedangkan Xien mengedarkan pandangannya mencari sosok yang tadi membuatnya terkekeh. Sampailah pada sofa lebar seorang gadis sedang tengkurap.

-

Gantung?
Gpp besok Up lagi♥
Vote dan komen nya dong🖖

The Visual Rich [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang