Chapter 19

2K 172 3
                                    

----- Happy Reading -----

Sebelum baca jangan lupa difollow dulu..
Terima kasih..









Sebuah kebahagiaan bagi Bright, karena tidak disengaja kedua netra nya melihat seseorang yang sangat dicintai. Dia sedang berdiri dimeja kasir dengan teman wanitanya. Entah mengapa dirinya kali ini enggan untuk menghampiri, karena dia tahu respon apa yang akan diterima nya jika menghampiri pria manis tersebut.

Mike yang melihat Bright terdiam dengan tatapan fokus ke depan, dengan rasa penasaran dia mengikuti arah pandang sahabatnya itu.

" Dari pada lo liatin terus, mending lo samperin ."

Bright menggeleng " Kalo gue samperin, dia pasti bakal tetep ngejauhin gue ."

" Tapi, apa lo gak mau nyelesai'in permasalahan lo berdua?? ." Tanya Lee.

Kini Bright beralih melihat kedua pria didepannya " Buat apa?? Sedangkan gue udah tau penyebab perubahan sikap dia ke gue ."

" Justru itu Bright! Karna lo udah tau, lo harus selesai'in masalah lo sekali lagi sama dia ." Ujar Lee.

Bright terdiam, dia mencoba memproses ucapan Lee. Beberapa detik kemudian dengan cepat dia mengalihkan pandangannya kembali kearah kasir untuk melihat seseorang disana. Namun apalah daya, pria itu sudah tidak lagi berdiri disana, dia mencoba mengintari pandangannya kesekeliling restoran, tetapi tidak ada pria manis tersebut. Dengan gerakan cepat dia melangkah keluar restoran untuk mencarinya.

Setelah sudah berada diluar, Bright langsung menelisik kesekeliling parkiran. Dan tidak butuh waktu lama dia melihat seseorang yang dicarinya, dia sedang berjalan mendekati kesebuah mobil. Lalu Bright berlari menghampiri.

" Win! ."

Win yang mendengar namanya dipanggil, langsung membalikkan badan. Dia sedikit terkejut melihat seseorang yang memanggilnya, kemudian Win mempercepat langkah nya menuju mobil.

" Win. Gue udah tau kenapa sikap lo kaya gini ke gue! ."

Seketika Win menghentikan langkahnya, dan disaat itu pula Bright berjalan mendekati Win.

" Win, gue tunggu didalem mobil ya ." Ucap Sammy lalu berjalan kearah mobil. Dan Win hanya mengangguk pelan.

" Win, kenapa lo gak bilang dari awal kalo Love minta lo buat jauhin gue ."

Win membalikkan badan " Jadi sekarang lo udah tau kan alasannya kenapa? Dan gue harap sekarang lo gak usah deketin gue lagi!! ."

" Tapi Win gue gak bisa jauh dari lo!."

" Udahlah Bright, lagi pula kan lo udah tunangan sama Phi Love jadi buat apa lo suka sama gue!! ."

Bright terdiam sejenak " Gue minta maaf sama lo, gara-gara gue lo jadi ikut kena masalah ." Ucap Bright pelan.

" Lo gak perlu minta maaf karna lo gak salah. Seharusnya gue yang minta maaf, karna ada nya gue malah menimbulkan masalah antara lo sama Phi Love ."

" Maaf Win gue udah cinta sama lo ."

Mendengar ucapan Bright, Win langsung membalikkan badan lagi" Lebih baik lo buang jauh-jauh cinta lo itu Bright! Karna gue gak mungkin suka apalagi cinta sama lo ." Ujar Win lalu melenggang pergi.

Mendengar perkataan Win, seketika hatinya langsung terasa sangat sakit. Bahkan lebih sakit dari sikap yang diberikan Win padanya, dia mencoba menahan air mata yang berusaha keluar. Kedua matanya terus menatap pria manis yang berada didalam mobil yang terlihat samar.

Benci jadi Cinta (BrightWin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang