Poligami

5

"Pulang kapan kamu?" Tanya nya kepada pemuda itu.

"Kemaren hehe kakak ciummm" pemuda itu memajukan bibirnya hendak mencium Changbin dengan segera Changbin menutupi bibir pemuda itu dengan tangannya agar bibir mereka tak saling bertemu.

"Dasar anak kecil, udah sana pergi kakak harus kerja" perintah nya tak didengar oleh anak itu, ia malah menyerobot masuk dan membaringkan diri di ranjang Changbin.

Changbin segera menyusulnya dan memasuki walk in closet  beruntung nya Hyunjin belum keluar dari ruangan itu, ia segera mengunci pintu lalu berjalan mendekati Hyunjin dengan wajah cemas.

"Ada apa kak?"

"Sssttt ada ade sepupu saya di luar, kamu emmm...sembunyi dulu di sini yahh cepet masuk jangan berisik!!" Perintah Changbin sembari mendorong tubuh Hyunjin memasuki lemari.

"Jangan lama lama!!" ucap Hyunjin dengan nada sedikit berbisik.

Changbin keluar dari Walk in closet lalu berjalan menghampiri adik sepupunya.

"Kakak Jeje kangen~~" ucap pemuda yang bernama asli Yang Jeongin itu, Jeje mengalungkan lengan nya di leher Changbin dan duduk di pangkuan Changbin.

"Jeongin turun ga?!!" Bukannya menurut Jeongin malah memajuk mundurkan pinggul nya agar Bokong sintal nya bergesekan dengan milik Changbin.

"Enghh~" satu lenguhan lolos dari mulut Changbin, lalu ia mengangkat tubuh Jeongin dan membaringkannya di ranjang.

"Anak nakal, udah sana keluar kakak mau kerja jangan ganggu" Changbin terang terangan mengusir Jeongin namun yang di usir sama sekali tidak mendengar ucapannya.
Mengapa Jeongin sangat berani bertindak seperti itu kepada Changbin? Mari kita lihat.....

Flashback on

Usia Jeongin menginjak 13 tahun saat itu Changbin tengah menginap di rumah adik sepupunya itu, Changbin diminta orang tua Jeongin untuk menemani anak itu karena paman dan bibi Changbin harus keluar kota.

Changbin sedang duduk di sofa kamar Jeongin menunggu kepulangan adiknya, tak lama kemudian Jeongin pulang memasuki kamar nya dengan semangat karena ia tau bahwa kakak nya sedang menunggu.

"KAKAK JEJE PULANG!!!!!" teriak nya dari arah pintu, Changbin loncat dari tempat duduk nya karena terkejut dengan teriakan Jeongin dan tiba tiba Jeongin duduk di pangkuannya dan memeluknya dengan posesif.

"Kamu udah pulang? Cepet turun mandi gih nanti kita makan malem bareng" ajak Changbin tanpa berpikir lama Jeongin pun turun dari pangkuan Changbin dan berlari kecil menuju kamar mandi.

Selesai mandi mereka makan malam berdua dengan hening hanya terdengar suara dentingan sendok dan garpu, itu sudah menjadi tradisi keluarga mereka untuk tidak berbicara saat sedang makan.

Setelah selesai makan Changbin mengajak adik sepupu nya untuk menonton film bersama.

"Kak tau nggak tadi Jeje abis nonton film seru loh kak kaka mau nonton bareng Jeje nggak? Tadi temen ayen ngirim beberapa film" ajak Jeongin dan dibalas anggukan oleh kakaknya, dengan segera ia mengeluarkan laptop nya ia membuka folder bertuliskan Film.

"JEJE KAMU DAPET VIDEO GITU DARI MANA?!!!" Changbin berteriak karena melihat Film yang adik nya maksud adalah Film dewasa.

"Dari temen heheh udah kakak gausah banyak protes temenin Jeje nonton aja!!" Changbin pun menuruti keinginan adiknya saat Film dewasa itu dimulai masih biasa saja keduannya fokus menatap ke arah laptop yang kini tengah memutar adegan dewasa.

"K-kamu ngapain sih de!!!" bentak Changbin ketika tiba tiba Jeongin duduk di pangkuannya dengan lengan yang melingkar dileher Changbin.

Jeongin mendekatkan bibir nya kearah bibir Changbin.