Hyunjin terkejut bukan main dengan perkataan kekasihnya ah lebih tepatnya calon suaminya..
"K-kak Felix udah tau tentang hubungan kita?" Tanya Hyunjin dengan gugup.
"Iya sayang Felix ngijinin aku nikah lagi asalkan aku adil sama kalian dan setelah kita menikah, aku mau kamu tinggal di rumah baru kita aku udah siapin rumah buat kamu" ucapnya sambil mengusap kepala calon istrinya yang kini tengah memeluknya.
Tak butuh waktu lama Hyunjin menjatuhkan pilihan pada salah satu Cincin Dengan berlian di tengahnya.
Tak terasa hari sudah sore kini Changbin harus pulang namun calon istrinya terus menempeli nya kemanapun.
"Sayang aku pulang dulu ya Felix sama Yongbin pasti udah nungguin aku di rumah, aku janji besok kamu boleh ke kantor dan nemenin aku sepajang hari juga gapapa sayang" bujuk Changbin namun lagi lagi lelaki manis itu menggeleng ribut..
"Mau ikut pulang aku juga mau cookies buatan kak Felix~" rengek nya dan mau tidak mau Changbin harus membawa Hyunjin pulang. Selama perjalanan ia memikirkan cara untuk membujuk istrinya yang pastinya akan marah karena membawa Hyunjin kehadapan Felix.
"Gagal dapet jatah dari Felix nih"
Setelah menempuh perjalan 30 menit lamanya kini ia tengah berada di depan pintu rumah nya dengan ragu ragu ia melangkah masuk dengan tangan kanan yang menggandeng kekasihnya.
"Sayang Daddy pulang" Tak lama setelahnya terdengar suara langkah kaki yang tengah menuruni tangga.
"Sayang kamu udah pul—"
"NGAPAIN KAMU BAWA DIA KESINI?!!!" Felix tentu saja marah karena Changbin membawa madunya pulang kerumah. Ayolah Felix tidak ingin Yongbin mengetahui kebejatan ayahnya.
Changbin mengacak rambutnya prustasi benar saja yang ia takutkan Felix pasti marah padanya. "Sayang dengerin dulu ya sayang" Changbin berlari dan memeluk tubuh Felix yang hendak kembali menaiki tangga. Beruntung saat itu Yongbin tengah berada di rumah kakek nenek nya, agar ia bisa melayani suaminya sepanjang malam.
"Ikut aku!" Changbin menengok kebelakang dan melihat Hyunjin yang kini tengah tersenyum canggung. "Tunggu disini ya Hyun kakak gak lama kok" ucap Changbin lalu mengekori istrinya yang sudah berjalan lebih dulu menuju kamar mereka.
Setelah sampai di kamar Changbin mengunci pintu dan menyalakan mode Kedap suara pada ruangan itu.
"Kamu apa apaan sih kak?!!" Tanya Felix dengan raut wajah memerah menahan amarah.
"Sayang buat hari ini aja ya Hyunjin nginep di rumah kita. Aku janji ini terkahir aku bawa dia ke rumah ya sayang ya maafin aku yaaa" bujuk Changbin.
"Gak!! Pokoknya aku gak mau!!!" Tentu saja Felix menolak seharusnya saat ini ia sedang bermesraan dengan suaminya sambil memakan cookies yang ia buat tadi siang bukannya berdebat seperti ini. "Aku gak mau liat dia kak!!!...hiks" runtuh sudah pertahanan Felix ia sudah sekuat tenaga menahan tangisnya namun gagal.
Changbin tentu saja panik ketika mendengar isakan yang keluar dari bibir istrinya.
"Sayang jangan nangis ya aku tetep tidur sama kamu kok, biar Hyunjin tidur di kamar tamu ya sayang ya...kamu boleh nempelin aku semaleman ini aku gaakan larang kamu ya sayang ya" Felix menghentikan tangisan nya lalu mendongak menatap Changbin dengan mata dan hidung yang memerah, terlihat menggemaskan untuk Changbin.
"Ututut istriku manis nya" ucap Changbin semabari menciumi pipi Felix membuat sang empunya merona.
"Kakak janji ya tidur sama aku malem ini" ucap nya dengan mata yang berbinar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Poligami
RomanceCerita tentang kehidupan Seo Changbin dan para istrinya. 🔞🔞🔞 Bxb #gay #homo Tidak di anjurkan untuk Homophobic Jangan sampai salah lapak yaa... . . . .