The Twilight || Yewon X Juyeon[✓]

👑Part 6👑

👑The Twilight👑
.
.
.
.
.

Kini Yewon berjalan dengan tergesa-gesa karena ia merasa jika sedang di awasi oleh seseorang. Yewon takut jika seseorang itu akan berbuat macam-macam padanya. Yewon juga takut jika seseorang itu adalah anak berandal yang tempo hari ia temui di gang itu.

"Kenapa disaat seperti ini, jalannya terasa semakin jauh eoh?!"

Semakin cepat dan cepat Yewon melangkah dan itu berhasil menguras tenaganya. Tadi sebelumnya, Yewon sempat berbalik ke arah belakang namun ia tak menemukan Juyeon disana. Ia pikir, jika Juyeon akan mengikuti dirinya.

Disaat ia sedang sibuk dengan pikirannya sendiri, tiba-tiba seseorang menepuk pundak Yewon yang membuat gadis itu terkejut bukan main.

"Jebal...biarkan aku sampai ke rumah dengan tenang"mohon Yewon seraya menyatukan kedua tangannya di depan dada

"Apa maksudmu?"

Seakan mengenali suara ini, Yewon pun langsung membuka kedua matanya dan berbalik ke belakang. Ia pun langsung memeluk orang itu yang tak lain adalah Juyeon.

Juyeon terkejut karena tiba-tiba Yewon memeluknya. Sepertinya gadis ini sangat ketakutan. Juyeon juga bersyukur karena Aiden tak berbuat sesuatu pada Yewon.

"Eomma...aku hanya ingin pulang ke rumah dengan tenang"ucap Yewon yang kini sudah menangis di dekapan Juyeon

"Kau menangis?"tanya Juyeon namun diabaikan oleh gadis itu

Tiba-tiba tangisan Yewon pun semakin menjadi, lalu ia melepaskan pelukannya dan membuat Juyeon sedikit bingung.

"Aku lupa jika kau tak suka melakukan kontak fisik...aku minta maaf"ucap Yewon yang masih menangis

"Kau takut?"

"Tentu saja aku takut bodoh! aku takut jika ada orang jahat yang mengikuti ku lagi!"

"Gwenchana, aku akan mengantarmu"ucap Juyeon yang membuat Yewon sedikit bernafas lega

Biarpun Yewon terlihat pecicilan dan tak bisa diam, namun ia juga pasti akan merasa takut jika ada hal seperti ini. Karena sejatinya, Yewon hanya manusia biasa yang pastinya memiliki rasa takut.

Juyeon berjalan beberapa meter dibelakang Yewon untuk memastikan gadis itu tak luput dari pandangannya. Walau bagaimanapun juga, ia harus melakukan misinya dan melindungi Yewon dari Aiden.

Ia juga tahu jika Aiden pastinya tak sendirian, pasti ada pasukan Soo Hyuk yang lain di belakang Aiden. Soo Hyuk hanya menjadikan Aiden sebagai senjata utamanya. Otomatis, para prajuritnya juga akan siap bertarung kapanpun mereka diperlukan.

Tak terasa, mereka tiba di depan rumah Yewon. Gadis itu bisa bernafas lega sekarang karena ia bisa kembali ke rumah dengan selamat.

"Aku benar-benar mengucapkan terima kasih padamu...ternyata kau orang baik"ucap Yewon dan dibalas anggukan

"Masuklah"

"Kalau begitu...aku masuk, sampai jumpa"ucap Yewon lalu masuk ke dalam rumahnya

"Jangan percaya pada Aiden"gumam Juyeon