The Twilight || Yewon X Juyeon[✓]

👑Part 19👑

👑The Twilight👑
.
.
.
.
.

BRAKK!!!

"LEE JOON GI!!"

"KELUARKAN AKU DARI TEMPAT TERKUTUK INI LEE JOON GI!!"

"Apa kau sudah kehabisan akal untuk memusnahkan ku eoh?!"

"LEE JOON GI!!"

Suara rantai besi saling beradu dengan tembok saat Aiden semakin meronta agar ia bisa terlepas dari jeratan itu. Setelah ia berhasil membawa Aiden ke tempatnya, Aiden dikurung di dalam sebuah ruangan yang dimiliki Joon Gi.

Pria itu langsung menyuruh para bawahannya untuk menjerat Aiden menggunakan rantai besi yang terpasang pada tembok. Hanya itulah satu-satunya cara untuk mencegah Aiden kabur.

Kedua tangan dan juga kaki pria itu terikat diantara rantai besi berwarna hitam itu. Bukan hanya Aiden, Joon Gi juga membawa beberapa bawahan Lee Soo Hyuk yang ada di tempat itu. Hanya ada empat orang termasuk Aiden, sisanya berhasil melarikan diri.

Jung Seyong juga berhasil dibawa oleh Lee Joon Gi dan ia juga di jerat menggunakan rantai besi itu. Joon Gi tahu jika Seyong adalah vampire baru dan jika dibiarkan, ia mungkin bisa membunuh siapapun tanpa pilih-pilih.

Vampire baru memiliki insting membunuh yang tajam, mereka masih haus akan darah manusia. Mereka akan menggila jika tak mendapatkan mangsa untuk memenuhi hasratnya. Seyong salah satunya. Ia vampire baru dan tentu saja ia memiliki nafsu membunuh yang sangat besar.

Apalagi setelah Joon Gi melihat adanya potensi di dalam diri Seyong. Pria itu dianggap menguntungkan jika Lee Soo Hyuk menggunakannya. Oleh karena itu, Seyong dibawa dalam misi Aiden karena insting membunuhnya yang tajam itu.

Aiden menggunakannya untuk menghabisi siapapun yang berani menghentikan misi mereka. Itu adalah rencana awal dan kini, mereka sudah terperangkap di dalam ruangan milik Lee Joon Gi.

Pintu besar nan tinggi itu terbuka saat seseorang melangkah masuk menuju ruangan itu. Cahaya yang hanya berasal dari lampu dinding yang ada di setiap sudut ruangan itu, membuat pandangan menjadi sedikit terbatas. Tetapi itu tak berlaku bagi para vampire yang memiliki penglihatan dan penciuman yang sangat tajam.

Aiden berdecih saat seseorang itu berdiri tepat di depannya. Ia tersenyum miring, namun seseorang itu tak peduli. Ia terus menatap Aiden yang membuat Aiden semakin muak.

"Jauhkan wajah hina mu itu dari hadapanku"ucapnya dingin

"Minumlah"

"Cih! kau kira darah hewan bisa menenangkan ku? kau pikir itu mampu?"

"Setidaknya kau harus terbiasa meminum darah hewan agar kau tak terobsesi dengan darah manusia"

"Kau pikir vampire di ciptakan untuk apa? para vampire bertahan hidup dari darah manusia! jadi jangan mencoba untuk mengubahku putra mahkota"ucap Aiden disertai penekanan di setiap ucapannya

Juyeon meletakkan gelas kaca tersebut pada meja yang terletak tak jauh darinya. Netranya kembali menatap sang saudara kembar yang melemparkan tatapan kebencian padanya.

"Kau tak ingin menemuinya?"