👑The Twilight👑
.
.
.
.
."Aku...adalah monster"
Yewon menghentikan kegiatannya yang tengah mengobati Juyeon disaat pria itu tiba-tiba mengatakan hal yang demikian. Kedua alis Yewon bertaut, kemudian ia menghela nafasnya.
"Kau bukanlah monster, kau adalah dirimu sendiri. Tak ada yang berkata jika kau adalah monster"
"Tapi aku sudah membunuh orang lain"
"Itu semua bukan salahmu, kau tak pernah membunuh orang lain yang dekat denganku"
"Karena aku...Jungwoo kehilangan nyawa"
Yewon kembali menghentikan pergerakannya disaat Juyeon menyebut satu nama yaitu Jungwoo. Darimana Juyeon tahu tentang nama itu?
"Kau tahu Kim Jungwoo?"
"Vernon menyebutkannya disaat kami bertengkar. Jungwoo kehilangan nyawa...karena permasalahanku"
Gadis itu menggigit bibir bawahanya disaat Juyeon mengucapkan hal itu. Memang benar Jungwoo meninggal karena Aiden yang mendorongnya dari atas gedung agar Juyeon merasa gentar dan menyerahkan dirinya. Namun, itu sepenuhnya bukan salah Juyeon.
"Aiden yang melakukannya, bukan dirimu. Aiden menggertak dirimu melalui Jungwoo dengan caranya yang salah. Saat itu kau sudah berusaha melindungi kami semua, namun Aiden tak bisa ditaklukan. Aiden mendorong Jungwoo...dari atas gedung sekolah. Nyawanya tak terselamatkan"ucap Yewon seraya tersenyum sendu, ia seolah tak ingin mengingat kematian tragis temannya itu
"Jika kejadiannya seperti itu...mungkin itu tandanya aku tak menjaga semua orang dengan benar. Aku memang tak mengingatnya hingga saat ini namun...mendengar semua hal itu membuatku membenci diriku sendiri"
"Kau melakukan semuanya dengan baik, kau juga menjagaku dan rela mengorbankan dirimu sendiri. Semua pergerakan dirimu seakan dibatasi di dunia manusia. Jadi...berhentilah membuatmu membenci diri sendiri"
"Aku...mengalami hal-hal yang aneh setelah mendengar potongan demi potongan cerita dari kau dan Vernon"ucap Juyeon yang membuat Yewon menatapnya serius
"Apa yang kau maksud?"
"Aku sering bermimpi buruk, di kejar oleh sekelompok orang di sebuah hutan yang gelap...mereka bahkan memanggilku dengan sebutan putra mahkota. Dada ku sering terasa sakit jika aku mencoba untuk mengingat sesuatu. Hingga tadi siang, kejadian itu sudah melewati batas"
"Apa ada sesuatu?"tanya Yewon dan Juyeon pun mengangguk
"Secara tiba-tiba aku mendengar suara seperti percakapan disini, namun tak ada orang selain aku. Setelah itu, tiba-tiba saja dadaku terasa sakit seperti tertusuk oleh pedang yang tajam"jelas Juyeon yang membuat Yewon mengepalkan tangannya
Yewon jadi mengerti sekarang, rasa sakit itu bukanlah rasa sakit yang biasa. Yewon berpikir jika Juyeon mendapatkan rasa sakit itu tepat dimana pedang milik Hyuk Seo tertancap di dadanya sebelum Juyeon terbunuh di masa lalu.
Jika Juyeon melewati batas kemampuannya untuk mengingat semuanya, maka rasa sakit itu kemungkinan akan kembali sama seperti ketika pedang milik Hyuk Seo menembus tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Twilight || Yewon X Juyeon[✓]
Fanfic"Vampire? yang benar saja! apa di jaman sekarang ini masih ada vampire seperti itu eoh?" -Kim Yewon "Apa kau memang tak percaya dengan yang namanya vampire? bagaimana kalau mereka benar-benar nyata?" -Lee Juyeon "Jangan lupakan satu hal bahwa...aku...