Sorry for typo and enjoy!
Happy reading ❤️
Sepertinya apa yang dikatakan oleh ketiga temannya benar, hidup Dara takkan tenang mulai sekarang. Terbukti dengan adanya inti RAGHAS sudah berdiri didepan pintu kelas Dara dengan Kenzo dipaling depan, menatap Dara yang mematung di ambang pintu dengan mata tajamnya.
"Dar-" ucapan Bella terpotong ketika mendapati geng RAGHAS didepan kelasnya.
"Mampus lo, Dar" bisik Bella tepat ditelinga Dara.
Emang sialan Bella, bukannya bantuin malah nakutin.
Bella yang melihat raut wajah Dara tertawa lalu berlalu meninggalkan segerombolan orang didepan kelasnya.
Melihat Bella yang pergi meninggalkannya membuat Dara mendengus. Ia berdeham untuk menutupi kegugupannya dan menatap lelaki didepannya.
"Mau apa lo disini?" tanya Dara dengan tangan bersilang didada.
"Urusan kita belum selesai," ucapan Kenzo begitu tenang namun membuat bulu kuduk Dara berdiri.
Meneguk ludah kasar mencoba menetralisir ketakutannya "urusan apaan? Perasaan gue gak ada urusan sama lo. Minggir!"
Baru saja selangkah berjalan, lengan Dara ditarik oleh Kenzo sehingga ia kembali ke tempatnya.
"Minta maaf," titah Kenzo masih dengan wajah datar.
"Gak salah denger gue? Gue gak ada salah apa-apa ngapain harus minta maaf?"
"Minta maaf."
Ini orang kenapa sih, gerutu Dara dalam hati.
"Gak!"
"Minta maaf!"
"Nggak!"
"Minta maaf!"
"Nggak!"
"Min-"
"Udah woy, mau sampe kapan lo berdua debat yang gak berfaedah kayak gitu?" ucapan Kenzo terpotong oleh Tio yang sudah jengah mendengar perdebatan tidak jelas didepannya.
Kenzo dan Dara menatap tajam ke arah Tio bersamaan, membuat orang yang ditatap meneguk ludah kasar.
"Mampus lo!" Bayu berucap dengan nada mengejek.
"Ampun om tante," ucap Tio sembari menangkupkan kedua tangannya didepan dada.
Keduanya semakin menatap tajam Tio, membuat laki-laki itu meringis.
"U-udah kali li-liatinnya. Serem."
Lalu Tio bersembunyi dibalik tubuh Angga, yang memiliki postur tubuh paling besar - bahunya yang lebar - yang membuat semua orang disana tertawa, terkecuali Kenzo dan Dara yang kembali saling menatap.
"Lo buang-buang waktu gue tau gak? Minggir!"
"Minta maaf!" ucapan Kenzo membuat Dara jengah.
KAMU SEDANG MEMBACA
ADARA[END]
Teen Fiction[DIUSAHAKAN FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM BACA] _____________________________________ Hanya kisah seorang gadis ceria yang memiliki kehidupan yang penuh dengan lika-liku. Adara Fredella Ulani. Gadis cantik itu mampu menipu semua orang dengan keceri...