CHAPTER 48

3.5K 315 95
                                    

"Paman Talo lucu."

"Shhht... Jangan libut, nanti paman Talo bangun."

"Kenapa yah paman Talo balu keliatan sekalang?"

"kata Mom, paman Talo pelgi syekolah jauhhh..."

Anak-anak kecil itu pagi-pagi belum mandi, belum cuci muka dan lainnya sudah berada di kamar Shotaro. Bilang mereka ingin melihat Paman Baru.

Shotaro yang tidur pun sedikit merasa terganggu tidurnya karena suara anak-anak kecil ini, dia mulai membuka matanyaa.

"Opss syembunyi! Paman Talo bangun, cepat!!" Seru Lucy.

Semua anak kecil itu langsung berlari dan bersembunyi. Ada yang di bawah ranjang Shotaro, di belakang meja, pintu, masuk dalam kamar mandi bahkam sampai masuk kedalam lemari.

Shotaro terkekeh melihat para keponakannya, tak lama dia meringis pelan karena kepalanya yang masih sedikit pusing.

Shotaro kembali merebahkan diri. "Aku terlalu banyak minum kemarin malam."

Cklek!

"Taroni- Ah maaf Taro, ini minuman dibuatkan Mommy mu. Minumlah." Ujar Mina yang baru datang, dia menaruh minuman yang dia bawa ke meja samping ranjang Shotaro.

Shotaro menghelakan nafasnya, dia kembali mengingat perilakunya tadi malam saat makan malam tengah berlangsung.

"Noona-

"Eh Eric? Kalian sedang apa disini?" Mina sengaja memotong ucapan Shotaro, dia merasa canggung dengan adik iparnya yang sudah dia rawat bersama Yuta hingga dia besar dan bersekolah di SHS.

"Sshhut... mama kami sedang belsembunyi dari paman Talo." Jawab Anak itu.

Mina menggelengkan kepalanya maklum, dia juga bisa melihat anak-anak lain bersembunyi. Lalu matanya krmbali menatap Shotaro yang juga menatapnya sendu.

"Noona maafkan aku, Aku salah tadi malam, maafkan aku noona."

Mina mendudukan diri di samping Shotaro. "Kau membuat hyung-hyung mu bersedih tadi malam Taro." Ujar Mina.

Shotaro tambah menunduk, dia sangat sangat merasa bersalah sungguh.

Tangan Mina bergerak mengelus rambut Shotaro. "Noona mengerti dengan kondisimu Taro. Jika kau memang belum siap untuk menjelaskan apa yang terjadi pada dirimu, Yangie dan Jennie eonni tidak apa. Tapi noona mohon kau minta maaf pada hyung-hyung mu hm."

Shotaro mengangguk sebagai balasan. Lalu tersenyun lebar ke arah Mina. "Noona aku sungguh merindukanmu, dan Joy noona." Ujarnya.

"Noona juga merindukanmu Taro dan semuanya juga." Balas Mina.

"Noona peluk..." Pinta Taro.

Mina tertawa karena tingkah manja adik iparnya, dia langsung membukakan tangannya memberi kode agar Shotaro masuk kedalam pelukannya.

Hug!

"Noona aku menyayangimu-

"IKUT!!!!" Seru anak-anak kecil yang bersembunyi tadi, mereka langsung keluar dari tempat persembunyiannya dan berlari menuju Shotaro dan Mina lalu ikut berpelukan bersama di atas ranjang Shotaro.

"Paman Talo jangan syekolah jauh-jauh lagi yah, syini syaja syama nancy okeh?"

"Tentu saja ini juga rumah paman, paman tidak akan kemanapun." Balas Shotaro.

Mina melepaskan pelukannya lebih dulu. "Baiklah noona akan pergi kembali ke dapur, dan kalian anak-anak pergi mandi." Suruh Mina.

"Tidak!! tidak mau mandi dingin..." Tolak Minhee, masih sambil memeluk Shotaro.

BROTHER (NCT Brothership)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang