GRIFFIN || 5

19.1K 675 20
                                    

  5

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  5. New House

"Heh apa-apaan nih!" Teriak Mady, Griff yang sedari tadi tidur dengan memeluk pinggang gadis itu sontak terbangun.

Matanya mengerjap beberapa kali, "Hah apaan sih Mad, masih pagi teriak- teriak!"

"Lo yang apaan, ngapain pelak peluk gue, huh!"

"Yaelah Mad udah sah juga, ayo tidur lagi!" Griff kembali berbaring dengan memeluk Mady.

Dan sialnya, pikiran Mady kembali memikirkan kejadian malam, gadis itu bergidik ngeri lalu melepas tangan Griff dari pinggangnya beranjak ke kamar mandi.

"Madyyy!" Panggil Griff.

Mady yang sedang dikamar mandi pun ikut berteriak, "APA LAGI GRIFFF!"

"Pengen lagi."

Bengset, kenapa gue langsung paham, pura pura gak tau aja lah. Batin gadis itu.

"Apa Griff, gue gak denger!"

"Lo ngapain di kamar mandi,"

"TIDUR! MANDILAH, GITU AJA NANYA!" Ujar gadis itu berteriak.

"Ikut Mad, mandi bareng, ayo!" Griff berujar dengan menggedor-gedor pintu kamar mandi.

"Gak, gue sebentar lagi selese!"

Tubuh Griff menyelosot kebawah, duduk bersender dipintu kamar mandi. Mengenaskan.

15 menit kemudian.

"YA ALLAH! SUAMI GUE KENAPA!" Mady berkata dengan histeris.

Griff sontak terbangun kaget, "Astagfirullah Mady, lo mau jadi janda muda?! Kalo gue mati gimana?!"

"Cari suami baru, wle!"

Mulut Griff komat-kamit berucap Istigfar beberapa kali sambil mengelus dadanya.

"Yaudah, gue juga nyari istri baru di surga!"

"Orang kaya lo mana bisa masuk surga!"

"Lama-lama gue cium tuh mulut, Huh!" Kesal cowok itu lalu bangkit dari duduknya yang mengenaskan.

"Limi-limi gii ciim tih milit, hih! Pret!" Ujar Mady menye-menye.

Dengan kesal, Mady berjalan keluar pintu. Menuju lift untuk turun dari lantai 15 ke lantai 12.

"Duh, mama papa di kamar mana ya," Gumam gadis itu merogoh sakunya.

"Astagfirullah, mumet mumet!"

• • •

Jam menunjukan pukul 09.35, Mady dan Griff sedang berada di perjalanan menuju rumah barunya.

Sebelum itu, Bryan dan Harry selaku ayah Mady sekaligus Griff memberitahu alamat rumah barunya. Lokasinya jauh dari perumahan rumah Mady yang asli.

GRIFFIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang