UDAH PART SEPULUH AJA
.
.
.
MANA NIH KOMENNYA!!!!
.
.
.
EMOT TERAKHIR YANG KALIAN PAKE?
.
.
.
JAM BERAPA DI DAERAH KALIAN SEKARANG
.
.
.
SHARE CERITA INI KE TEMEN / SOSMED KALIAN YOK! BIAR RAME!•••
•Noemi's birthday party
Enam pasang kaki jenjang dibaluti oleh higheels, terkecuali Iva, cewek itu mengenakkan sneakers favoritnya bukan higheels. Aneh memang, di saat perempuan lain akan menggunakan higheels atau flatshoes sebagai pelengkap dress, Iva justru menggunakan sneakers.
“NOEMI PRATISHWA! Akhirnya lo makin tua!” pekik Via lalu memeluk Noemi yang sudah menyambut mereka.
“Doanya sendiri aja ya, Mi. Nanti aku aminin, kok,” celetuk Lara usai memeluk Noemi.
“Sialan lo, Ra,” sahut Noemi. Tawa mereka berderai mendengar candaan Lara.
Acapkali Lara melontarkan candaan jikalau bersama mereka, berbeda kalau ia dengan orang yang tidak benar-benar dekat dengannya.
“Lo udah tua, Mi. Jangan jadi beban mulu, lo,” ucap Iva, matanya menyipit tajam.
“Sans aja kali, Va. Gue bakalan tetap jadi beban kalian.”
“Anjrot lo!”
“Yaudah yuk,” ajak Lara, lalu mereka berjalan memasuki aula hotel ini.
***
Pesta ulang tahun Noemi tidak hanya diramaikan oleh teman-teman sekolahnya, melainkan juga para rekan bisnis orangtuanya. Mengingat Noemi putri tunggal seorang pengusaha.
“Have a fabulous birthday, Babe.” Luka berucap lalu menyerahkan sebuah kotak kecil pada Noemi.
“Thank you sayang. Seneng banget aku, kamu dateng ke sini.” Luka dengan wajah tanpa riaknya hanya diam saja.
“Boleh aku buka?” tanya Noemi melirik Luka setelah kado dari Luka ia terima.
Luka mengangguk. Disertai rasa penasaran apa yang Luka berikan padanya, Noemi bukan kotak kecik tersebut. Matanya berbinar melihat sebuah kalung indah di balik kotak sederhana itu.
“Bagus banget! Aku suka!” seru Noemi senang.
“Pekein dong! Sayang.” Noemi berbalik agar Luka memakaikan kalung itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
L for Langgeng [END]
Teen Fiction"𝗕𝗮𝗿𝘂 𝗮𝗷𝗮 𝗺𝗮𝘂 𝗺𝗼𝘃𝗲 𝗼𝗻, 𝗺𝗮𝗹𝗮𝗵 𝗱𝗶𝗷𝗼𝗱𝗼𝗵𝗶𝗻." *** Siapa yang tidak senang dijodohkan dengan crush sendiri? Hampir sejuta umat mengatakan iya. Begitu juga Lara. Senang dan sedih menyatu begitu kabar orang tuanya tewas dalam k...