Der Erste [TaeRin]✔

129 || Secinta itu

Setel mulmednya kawand👉👈

Pajang dulu poto mereka ya, kangen suer

Btw maaf kalau gak maksimal dan agak ngaco apalagi makin kebawah. Ngantuk banget toge astagfirullah:(

Mau di up besok tapi aku udah bilang kalau malam ini mau up:((

Ini 4k word btw awokawokaowk. Ku kerjain sehari karena lagi mood ngetik wkwk.

Hipiriding

Malam ini Yerin baru selesai beres-beres rumah usai tahlilan tujuh harian kepergian suaminya.

"Karpetnya gue gulung ya yer. Jadi besok tinggal gelar aja. Ntar gue sama Jun belanja makanan lagi buat tambah-tambah hidangan." Ujar Jeonghan yang membantu Yerin beres-beres.

"Iya makasih ya." Sahut Yerin seadanya.

"Sana ke kamar. Udah malem."

"Iya."

"Gue nginep disini gapapa ya? Jun kayaknya udah tidur sama baby. Gue gak bisa balik."

"Lu emang gak ngajar besok?"

"Izin gue. Gapapa. Gue pengen bantuin lo aja."

"Makasih. Padahal lu gausah bolos kerja."

"Gue izin bukan bolos. Santai aja," sahut Jeonghan.

Demi apa Jeonghan salut banget sama Yerin. Ini baru hari pertama Yerin ditinggal suaminya. Tapi Yerin terlihat begitu tabah padahal Jeonghan tahu secinta apa Yerin sama suaminya.

"Mau tidur dimana?" Tanya Yerin pada Jeonghan.

"Disofa."

"Kok gak sama Jun? Baby kan tidur dikamar Eunha."

"Kamar Eunha dikunci. Jadi baby tidur sama bapaknya. Anak-anak lu kan pada ogah tidur sama gue."

"Baby bangunin aja suruh pindah sama gue han. Biar lu tidur sama Jun. Kesian disofa dingin."

Bahkan walau sedang berduka cita. Yerin sempat-sempatnya memikirkan tempat tidur orang lain.

"Gapapa gue tidur disofa aja. Gue gamau ganggu baby sama ayahnya," ujar Jeonghan. "Udah sana gih ke kamar, istirahat."

Yerin lagi males maksa orang, "hmm oke." Ia bergumam dan lalu meninggalkan Jeonghan diruang keluarga sendirian.

"Eh yer," Jeonghan memanggilnya dan membuat langkah kaki Yerin terhenti.

"Sabar ya. Gue tau lo cewek kuat." Support Jeonghan.

Oh gosh. Yerin tidak bisa menahan air matanya saat paham maksud omongan Jeonghan.

Yerin pun kemudian masuk ke kamarnya saat pembicaraan nya dengan Jeonghan sudah cukup. Dia ngantuk karena kurang tidur ditambah lagi dia banyak menangis. Alhasil kini kepalanya pusing luar biasa.