MY WRITER [✓]

MY WRITER(29)

Nara membawa segelas kopi dan keluar ke teras apartnya untuk menikmati angin sore.

"Cuma minum kopi memang bikin kenyang"

Otomatis nara menoleh ke arah suara dan betapa terkejutnya dia bahwa deren ada di kamar apartement di sebelahnya.

"DEREN" ucap Nara terkejut sampai ia hampir tidak sengaja menumpahkan kopinya.

"Eh hati-hati, iya ini aku"

"Kamu ngapain disitu"

"Oh,aku beli ini dari orang lain"

"Dari kapan?"

"Tahun lalu,oh iya mau cari makan bareng?"

"um,awas kamu ngga cerita semuanya"

Mereka berdua pun segera keluar dari kamar masing-masing dan menuju ke supermarket dekat apartement mereka untuk mencari makan malam.

"Jadi kapan kamu beli kamar itu" tanya nara yang tengah berjalan kembali ke apartement.

"Tahun lalu tapi aku belum ada niatan buat pindah sampe akhirnya tahun ini aku liat kalo ada casting film terus kamu penulisnya"

"kamu marah ya kalo aku pindah disitu" sambung deren

"Ngga tapi kamu tau kan kenapa aku nyuruh kamu pindah"

Tiba-tiba deren menghentikan langkahnya.

"um aku tau tapi kamu juga tau kan kalo aku ngga mau jauh dari kamu,Walaupun aku tinggal disitu aku janji ngga bakal ngelewatin batas kok"

"Baguslah kalo kamu ngerti,udah ayo mau gelap ni"

Mereka masuk ke gedung apartnya dan menemukan kakak deren yang sedang menunggu mereka.

"Kak jack" ucap nara
Merasa namanya di panggil Jack pun berbalik badan dan sedikit menggoda mereka berdua.
"Ini kenapa kalian berduaan apa jangan-jangan udah..."ucap jack yang menyatukan kedua jari telunjuknya.

Nara langsung menjawab "um,Aku tiggal disini kak"

"Artinya...." Ucap Jack sambil menatap adiknya.

Deren memberi kode ke kakaknya dengan matanya untuk segera pergi dan jangan membahasnya.

"Iya-iya aku ngerti,hm der kamu licik banget akhirnya sekarang kamu bisa bareng dia lagi"

Nara langsung menengok ke arah deren tapi deren langsung mengalihkan pandangannya.

"kak ngapain disini" ucap deren kesal

"Apaan sih aku cuma mau liat kamu sekalian ini kalian beli makan malam kan boleh ngga gabung gitu,laper ni"

Seketika deren menatap kakaknya tersebut seperti akan menerkamnya.

"Aku ngga bakal ganggu" ucap Jack menyakinkan deren.

"Oh,boleh kok kak ayo naik ke atas" ucap nara yang berjalan terlebih dahulu.

Sedangkan deren menarik sedikit lengan baju kakaknya dan berbicara dengan sedikit berbisik.
"Apasih kak pulang sana"

"Nara aja ngebolehin aku" ucap jack yang sekarang meninggalkan deren degan wajah kesalnya.

Sekarang mereka bertiga duduk di meja makan kamar Nara.
Deren terlihat mengupaskan udang yang ada di sup yang mereka beli dan memberikannya ke nara.

"Bukain juga buat kak jack"ucap Nara memerintah deren.

"ngga mau dia punya tangan buat kupas sendiri" ucap deren

"udah kupasin aja" paksa Nara.

Deren mengambil beberapa udang yang tidak dikupas dan langsung memberikannya ke kakaknya.