Pria misterius

10.1K 1.3K 126
                                    

Hari yang ditunggu pun tiba, Rara sudah berada disekolah sejak pukul 6 pagi. Bahkan ia tak mengabari Bara , bikin Bara kelimpungan bingung

"Mamah Rara mana? " Tanya Bara pada Ranti yang sedang sarapan bersama Radit

"Tadi berangkat pagi-pagi, dijemput sama temennya"

Bara mengernyit bingung "temennya siapa?"

"Mamah ga tau, yang pasti cowok"

Tiba-tiba Bara jadi kesal, apa-apaan nih Rara punya pacar gak bilang-bilang. Ia kan harus tau lelaki mana yang berani beraninya jadi pasangan Rara. Tentu harus ia seleksi dengan baik

Tak memperdulikan ucapan Ranti yang memintanya sarapan, Bara langsung bergegas mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi. Tak memperdulikan pengendara lain yang mengklaksonnya tanpa henti, ia hanya ingin segera sampai kesekolah, dan meminta penjelasan pada adiknya yang mulai nakal itu

Sementara Rara dengan santainya makan di kantin bersama Reza dan teman-temannya yang lain . Sesuai janji mereka sebelumnya yang akan mentraktir Rara jika ia mau mengikuti kegiatan radio sekolah

"Eh ini kak Bara gak akan marahin gue karena udah jemput lu pagi-pagi?" Reza tiba-tiba bergidik ngeri

"Santai aja, gue mau kasih surprise sama bang Bara"

"Lo gak bilang sama kak Bara kalau hari ini giliran kelas kita yang mewakili kegiatan radio sekolah?" tanya Imas

"Yah kagalah. Kan gue udah bilang surprise. Udah jangan ngajak ngobrol, gue mau makan dulu, mumpung gratis"

"Yeh dasar"

*-*

Bara sampai disekolah pukul 06:50 , sisa 10 menit lagi sampai bel sekolah berbunyi. Entah bagaimana tiba-tiba ban motornya betus, bikin Bara makin kesal karena menyia nyiakan banyak waktu

Dengan langkah cepat dan tergesa-gesa, Bara segera menuju kelas Rara, bahkan ia tak memperdulikan teman-temannya yang sudah memanggilnya sejak tadi

"Bar bar"

"Eh Bara"

"Mau kemana woi? " Johan tak henti-hentinya teriak,  tetapi Bara mengabaikan begitu saja

Sesampai nya dikelas Rara, ia tak melihat keberadaan gadis itu. Padahal sebentar lagi bel masuk akan berbunyi, lalu kemana perginya adiknya itu?

"Eh liat Rara ngga? " dengan wajah yang dingin dan datar, ia bertanya pada salah satu teman sekelas Rara

"Eng enggak tau kak" siswa itu mendadak gugup

"Ah.. Shittt" Bara jadi kesal dan tak sadar mengumpat

Baru saja ia akan mengubrak abrik kelas itu, tak lama bel masuk sudah berbunyi. Terpaksa Bara harus segera pergi dan menunggu jam istirahat untuk mencari Rara lagi

Selepas kepergian Bara, Rara langsung keluar dari tempat persembunyiannya. Sejak tadi ia sengaja bersembunyi dibawah meja paling pojok, meminta teman-teman sekelasnya untuk menutupinya

"Sumpah Ra, jantung gue rasanya mau copot? " Rehan, siswa yang tadi berbicara pada Bara, mendadak tubuhnya jadi panas dingin

"Hahaha lebay lu" Rara hanya terkikih geli

"Gila tatapan kak Bara tajem banget. Sampe merinding gue" Rehan sok dramatis

Baru saja Rara hendak menjawab nya, guru tiba-tiba memasuki kelas itu

THE STORY OF RARA (End Season 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang