Something Inside Of Me (Completed)

52

Liora tertawa pelan dan mengangguk-angguk mengerti "aku suka...suka perempuan angkuh seperti mu"

Ciitttt

Seketika mobil berhenti dan kulihat sebuah mobil Jeep besar berhenti didepan mobil ini, kedua mataku membulat sempurna melihat Kezra turun dari mobil

"Ahh.... selingkuhan mu rupa nya mengikuti kita ya"

Selingkuhan? Apa-apaan sih, kenapa aku malah bingung?

Aku tidak punya selingkuhan karena aku tidak selingkuh dari kak Mishall, aku setia padanya jadi apa maksud perkataan Liora?

Kudengar Liora mendecih pelan sambil melihat ke spion mobilnya "beraninya keroyokan, dasar bule"

Wtf...dia juga bule, kenapa gak ngaca coba?

"Turun sana",usir Liora tiba-tiba dan aku sontak turun dari mobil Liora lalu tubuhku mendadak tersentak saat ada yang menarik tanganku

Apa lagi sih, siapa sih berani narik-narik tanganku seenaknya

Kini aku masuk kedalam sebuah mobil Jeep hitam dan besar milik Kezra, kalau gak salah typenya Rubicon

"Jangan jatuh kepesonanya lagi"

Aku sontak menoleh ke arah Kezra yang sedang menatap lurus kedepan "Apa maksudmu?"

Kezra tersenyum miring ke arahku "Liora, dia terlalu jahat padamu"

"Maksudnya?"

"Kamu itu terlalu bodoh ,polos dan naif untuknya, apa kamu tau penyebab kecelakaan yang membuat mu lupa ingatan?",ujarnya panjang lebar

"Karena aku menyukai Liora lalu Arthur marah dan menyuruh anak buahnya untuk menabrakku?"

Kezra menggeleng pelan "bukan"

"Lalu?"

Kezra menghela nafas panjang "belum saatnya kamu mengerti"

Mengerti apa sih?

"Kamu pacaran sama bocah itu?",tanya Kezra

"Bocah? Maksudmu kak Mishall?"

Kezra mengangguk "iyalah, kudengar dia yang merawatmu sampai sembuh dan sehat seperti semula"

Enak aja ngatain kak Mishall bocah, dia pikir dia apaan? Dia juga bocah, beraninya keroyokan seperti yang dikatakan Liora, pergi-pergi tapi bawa anak buah sejibun, sebenarnya dia itu orang penting sejenis apa sampai harus membawa anak buah sebanyak itu

"Hum, aku pacaran sama kak Mishall"

"Kamu yakin mencintai dia?",tanya Kezra

Aku sontak mengangguk "Ya iyalah, aku cinta sama dia"

Kezra tersenyum tipis "tapi feeling ku mengatakan kalau kamu hanya ingin balas budi padanya, bukan karena cinta"

"Apa-apaan sih, aku tuh benar-benar cinta sama kak Mishall"

Tubuhku menegang saat Kezra menarik kerah kemejaku hingga wajah kami benar-benar dekat, kulihat sebelah alisnya terangkat "feelingku tidak akan pernah salah"

Aku sontak mundur dan menjauh dari Kezra hingga lenganku menyentuh pintu mobil "kamu tidak ada pikiran untuk menculikku kan?"

Kezra tertawa pelan "tentu tidak, aku hanya akan mengantarmu pulang, aku tidak selicik dan tidak kekanak-kanakan seperti singa betina itu"

Aku menghela nafas lega tapi tunggu, singa betina? Siapa yang dia maksud? Liora? Atau kak Mishall

"Tapi tunggu, kenapa tadi Liora langsung memintaku turun saat melihat mu keluar dari mobil?"