35

10K 923 78
                                    

Cup

"Pagi sayang"

Sayang katamu? Makan tuh sayang

Aku mengusap dengan kasar pipiku yang di kecup Liora dan Liora duduk didepan meja makan sedangkan aku memilih meminum susu hangatku

Liora mengoleskan selai di atas roti tawarnya kemudian menatapku dengan tatapan lembut "kamu mau rasa apa hum?"

Aku menggeleng pelan "gak usah"

Sarapan kok pakai roti, ya jelas 10 menit kemudian akan lapar lagi

"Nanti malam dinner yuk sayang"

Kok Liora jadi keseringan manggil aku pakai embel-embel sayang sih, dia itu kesambet apa astaga? Duh kenapa aku lebih suka Liora yang galak ya daripada Liora yang kecentilan kayak banci di perempatan lampu merah di Klaten yang dekat sama candi Prambanan itu

"Gak bisa, aku sibuk...senin besok ada ujian dan aku harus belajar"

"Gimana kalau kamu gak usah kuliah aja terus kamu di rumah dan memenuhi semua kebutuhan ku"

Gak kuliah katanya? Kalau aku gak kuliah nanti aku gak bisa ngelunasin hutang plus gak bisa lari dari dia

Aku menatap Liora tajam "kenapa kamu gak nikah sama Arthur aja?"

Liora meletakan rotinya ke atas piring dan menatapku bingung "kenapa ngomong gitu?"

"Ya biar kalian kalau lagi bercumbu gak didepanku, kamu pikir aku tuh patung terus kalian bisa seenaknya ciuman di tempat umum, dan lagi kalau kamu nikah sama Arthur, kamu bisa hamil terus orangtuamu juga seneng punya cucu "

Jujur aja, aku masih sakit hati dengan kelakuan Liora dengan Arthur saat itu, rasanya aku juga ingin ciuman sama kak Mishall didepannya supaya dia ngaca sama perbuatan nya

"Jangan membahas sesuatu yang sudah berlalu sayang, please....aku gak mau ribut sama kamu"

Jangan di bahas katanya? Sialan....lalu kenapa dia menyiksaku saat aku pergi ke tempat kak Mishall?

"Brengsek, dasar egois.."

Aku memundurkan kursiku dengan keras kemudian berdiri dan meninggalkan Liora yang masih diam menatapku

Sabtu kelabu...gak ada yang ngajakin aku jalan keluar buat weekend, nasib single ya gini

Aku masuk kedalam kamar dan mengambil tumpukan buku lalu kuletakan di meja yang berada di balkon kamar kemudian aku kembali lagi untuk mengambil laptop ku dan duduk di kursi balkon kamar ini

Kulihat tumpukan tumpukan buku yang menjulang dan menarik nafas dalam-dalam

Okeyy Rain....semangat untuk menghadapi perihnya kehidupan

Kubuka laptop ku dan kubuka beberapa materi untuk kusamakan dengan bukuku

Byuurr

Aku sontak menoleh kearah kolam renang dan melihat Liora dengan santainya berenang kesana kemari seperti tidak punya dosa sedikit pun

Apa selangkangan nya sudah sembuh? Kenapa dia bisa berenang sangat lincah?

Dia hanya memakai celana dalam dan bra saja saat berenang, aku tau rumah ini hanya ada aku dan dia, tapi dia gak perlu sevulgar itu kan?

"Dasar sinting"

Dahiku mengernyit saat melihat panggilan video di skype laptop ku 'Lesham Mishall'

Lho kak Mishall?

"Haii"

"Kak Mishall kenapa bisa...."

Kulihat kak Mishall tersenyum manis "hehe maaf, aku membajak laptop mu karena penasaran"

Something Inside Of Me (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang