Something Inside Of Me (Completed)

16

"Awww sakit banget gila"

Aku menghela nafas pelan saat aku mencoba duduk di kantin fakultas dan kurasakan nyeri kembali menerpa pantatku yang seksi

Awas kamu Liora...saat aku kaya nanti dan bisa melunasi semua hutangku, kamu akan kubalas dengan jurus seribu bayanganku sampai kamu tidak bisa merasakan asin pedasnya makanan

"Kamu gak papa?"

Wajahku sedikit mendongak dan melihat seorang pria jangkung berwajah tampan, bertubuh putih atletis dan rambutnya sedikit berponi tiba-tiba duduk disampingku

"Kamu siapa?"

Kenapa cowok ini mendadak sok kenal padaku?

"Aku Kevin, masak kamu gak kenal aku?"

Dahiku mengernyit bingung "Kevin?"

Pria itu mengulurkan tangannya kearahku "Kevin Nathaniel, aku teman fakultas mu"

Aku menjabat tangan Kevin dan mengangguk-angguk "ah kamu Kevin yang satu kelompok denganku untuk ngerjain tugas dari pak Andi?"

Kevin mengangguk mantap "kamu jahat sekali tidak mengenali ku, padahal aku yang paling tampan di kelas"

Dih apa pentingnya coba? Gak penting sama sekali, lagian nih cowok kok sok kecakepan banget sih

Aku menarik tanganku kembali "maaf deh"

"Jadi kapan kamu ada waktu luang buat kita ngerjain tugas?"

Waktu luang? Kalau aku nanti lapor ke Liora, Liora bakalan percaya gak ya, soalnya baru kemarin aku bohong sama dia

"Nanti aku kabari"

Kevin mendadak mengeluarkan ponselnya dan tersenyum manis "nomer telpon mu?"

"Aku tidak punya ponsel"

Kulihat Kevin sangat terkejut "are you serious? Jaman canggih seperti ini tidak punya ponsel, wtf....apa mau kubelikan ponsel?"

Dih sombongnya, bukannya aku gak mampu beli ponsel, tapi laptop lebih penting daripada ponsel dan lagi nih....dia kuliah pakai duit orangtua aja sombong, terus mau beliin aku ponsel segala, ckkk

"Tidak usah, besok aku kabari lagi, aku usahakan mengerjakan tugasnya secepatnya"

Kevin tersenyum manis "begini saja, biar aku yang mengerjakan semuanya, tapi sebagai gantinya, kamu makan malam dengan ku, bagaimana?"

Makan malam? Astaga....aku jalan sama kak Mishall saja pantatku memar, kalau aku jalan sama Kevin akan dipastikan aku tidak punya pantat lagi

Sebentar..aku sedang membayangkan kalau aku berjalan tanpa pantat

Ckkkk buruk

"Kalau begitu biar aku saja yang mengerjakan semuanya"

"Kenapa? Apa kamu tidak mau jalan dengan pria tampan seperti ku? Bahkan banyak perempuan perempuan di fakultas lain ngantri buat jalan denganku"

Huekkk

Aku menghela nafas pelan "duluan"

Aku segera pergi dari hadapannya agar pria itu tidak memamerkan kelebihannya, dia pikir aku perempuan yang matre? Cih sorry ya, dia bukan levelku, levelku untuk pria itu seperti Cha Eunwo, kalau perempuan itu ya Kim Jennie Blackpink

"Tunggu"

Langkahku terhenti saat kurasakan sebuah tangan kekar memegang pergelangan tanganku dan aku memutar tubuhku menatap Kevin yang sedang menatapku lekat "kenapa buru-buru Rain, aku masih ingin ngobrol denganmu"