Something Inside Of Me (Completed)

47

5 Tahun Kemudian

"Selamat sayang, kini kamu jadi seorang dokter"

Kurasakan bibir kak Mishall menyentuh pipiku dengan lembut kemudian tersenyum manis dan aku sontak memeluk kak Mishall sangat erat "makasih sudah selalu ada untukku kak"

"Udah dulu dramanya Rain, kita-kita mau ngasih uvapan selamat juga sama kamu",ucap kak Alfa

Aku melepaskan pelukan kak Mishall dan tersenyum manis kearah kak Alfa , kak Manda, kak Agnes dan kak Earl yang sudah berbaris rapi dibelakang kak Mishall

"Selamat ya Rain, semoga kamu jadi dokter yang sabar"

Aku menerima bunga dari kak Alfa kemudian kak Manda memelukku dengan sangat erat "selamat Rainku sayang, perjuangan mu tidak sia-sia sekarang"

"Ehhh Rainmu? Rain itu milikku",sahut kak Mishall tak terima dan memisahkan pelukanku dengan kak Manda

Kak Manda mendengus kesal "aduh Mishall, masak kamu cemburu sama sahabat kamu sendiri sih? Yakali aku tega ngrebut Rain dari kamu, kita-kita juga tau kali perjuanganmu mendapatkan Rain"

"Huuu baperan",ejek kak Agnes sedangkan kak Mishall hanya garuk-garuk tengkuknya sambil tersenyum-senyum

Kak Manda benar, saat aku tersadar di rumah sakit, kak Mishall lah yang merawat ku dan menemaniku menjalani terapi dari berjalan sampai psikoterapi untuk amnesia ku, untung saja aku tidak mengalami amnesia jangka panjang walaupun ingatanku masih belum kembali sepenuhnya namun aku masih bisa mengingat kenanganku dengan kak Mishall dan teman-temanku di kampusku

Kini gantian kak Agnes yang memelukku dengan sangat erat "duh bocilku, selamat ya untuk kelulusan mu yang seharusnya masih 1 tahun lagi"

"Kak Agnes gak ingin aku cepat-cepat jadi dokter ya?",sahutku kesal

Kak Agnes melepaskan pelukannya dan menepuk-nepuk kedua bahuku sambil tersenyum manis "eh kamu lupa ya kalau akulah yang membantumu menjalani program dokter internship?"

"Itu aku woy, kamu mah cuma seringnya ngajak Rain bolos", ujar kak Mishall

"Udah udah, gantian aku ini",sahut kak Earl

Kak Agnes pun minggir dan kupeluk kak Earl yang sudah kuanggab jadi kakak kandungku ini "selamat ya adikku"

Aku tersenyum manis saat tubuh kekar kak Earl memelukku dengan sangat erat "makasih kak Earl"

Aku melepaskan pelukan kak Earl dan kurasakan bibir kak Earl menyentuh dahiku namun tiba-tiba kak Mishall mendorong kak Earl sampai kak Earl terjungkal kebelakang

"Main nyosor aja kamu"

Kak Earl sontak mengelus-elus pantatnya "sakit bego, awas aja kamu ya...gak bakal aku restui jadi adik iparku"

Duh kak Mishall itu cemburunya minta ampun, masak sama sahabat sahabat nya sendiri cemburu sih? Dasar

Setelah perdebatan panjang kak Earl dan kak Mishall, kami sekarang fokus menikmati makanan yang ada dimeja, lebih tepatnya kami sekarang ada di cafe milik kak Earl

Kak Earl sekarang menjadi pengusaha, kak Manda menjadi pengacara, kak Agnes menjadi seorang dosen, kak Alfa menjadi manager perusahaan dan kak Mishall kekasihku ini menjadi seorang dokter di salah satu rumah sakit miliknya, kak Mishall dan teman-temannya membuat hidupku menjadi lebih bermakna terutama setelah kecelakaan itu, mereka secara bergantian menemaniki di rumah sakit, membantuku berjalan dan membantuku mengingat masa lalu hingga akhirnya aku bisa mengingat sedikit masa laluku

Dokter bilang ada masa lalu yang sulit kuingat karena trauma, tapi entah...aku juga tidak tau aku sebenarnya trauma apa

"Akkkkkk"