🦋🦋🦋
Kini Fino sudah di izinkan buat sekolah kembali oleh keluarganya. Begitu pun Ejo yang juga ikut sekolah di tempat yang sama dengannya. Itu juga berkat dari Randy dan Elyanah agar Ejo bisa menemani Fino saat berada di sekolah.
Saat ini Fino sedang berada di kamarnya buat bersiap siap untuk ke sekolah. Dirinya sangat gembira dengan kabar bahawa Ejo akan sekelas dengannya.
"Fino ganteng ihh kok ga berkurang yaa makin nambah aja" gumam Fino pede sambil menatap wajahnya dan tak lupa membuat beberapa pose di depan kaca yang memantulkan dirinya di sana
Tak lama ketukan pintu kamar nya terdengar dan gak lama seorang wanita ga lain ga bukan...
"Sayang bang.. eh anak mama udah bangun? Ihhh imut banget sih ni anak mama pengen di bungkus terus jangan di izinin ke sekolah aja" ucap Elyanah, yaps dialah Elyanah yang tadinya ingin membangunkan anak nya itu untuk bersekolah tapi niatnya diitung saat setelah melihat anak mungil kesayangan nya itu sudah berpose ria dihadapan kaca
"Hihi udah dong ohiya Ejo udah bangun ma? Udah mandi belom ma? Fino ke kamar Ejo ma" ucap Fino lalu diiyakan saja oleh Elyanah
"Pake bedak dulu ni wajahnya biar imut eh ganteng maksud mama" ucap Elyanah saat melihat perubahan wajah anaknya di bilang imut
"Udah ganteng kan? Fino ke kamar Ejo dulu ma" ucap Fino lalu langsung berlari keluar kamarnya dan masuk ke kamar Eko tanpa mengetuk pintu
Terlihat saat ini Ejo masih memakai dasinya dan mungkin setelah itu memakai sepatu sekolahnya. Mendengar pintu kamarnya terbuka langsung saja membuatkannya terlonjak kaget lalu menatap si pelaku yang saat ini masuk dengan cengiran di wajahnya "kok gak ketuk dulu Fino kan Ejo kaget" ucap Ejo menegur Fino yang hanya bisa nyengir
"Maaf Ejo, hmm Ejo Fino udah ganteng ganteng gini cepet dong pake dasinya ntar kesiangan kita ayo ayo" ucap Fino semangat dan hanya dibalas anggukan kecil dari Ejo. Setelah itu dirinya memilih mempercepat kan diri untuk bersiap agar Fino tidak menunggunya.
"Berikan ku sedikit masa lagi untuk bersamanya" batin Ejo
"Yaudah ayo kita turun ke bawah pasti mama papa dan si Irsyad, bang Raynald sama bang Irfan udah nunggu" ucap Eko dan diiyakan Fino
Tetapi sebelum itu Fino juga sempat mengoreksi ucapan yang di lontarkan Ejo "bukan si Irsyad tapi kak Irsyad, kata mama gak boleh ngomong gak sopan sama orang tua nanti dosa" ucap Fino dan diiyakan saja oleh Ejo daripada harus berdebat lagi fikir Ejo.
"Iya maaf deh yaudah langsung yuk ke bawah kasian mereka pasti nunggu" ucap Ejo
☁️☁️☁️
Sesampainya mereka di ruang makan, memang benar disini sudah ada keluarga mereka yang menunggu kedatangan keduanya. Opa dan Oma juga turut serta makan di sini. Dan untuk Ejo, Mahendra dan Halena setuju saja jika anak itu disini kan lebih bagus bisa menemani cucu kesayangan mereka itu bermain dan tidak lah cucu kesayangannya itu merasa bosan yang pada akhirnya memikirkan Hiro dan Regan.
"Fino? Ejo? Ayo sini nak makan ntar telat ngomel lagi" ucap Elyanah dan diangguki setuju oleh mereka semua
"Siapa yang ngomel?" Tanya Fino sambil duduk di bangku yang sudah disediakan untuk dirinya duduk begitu pun Ejo yang duduk disamping Irsyad
"Ya kamu lah baby" ucap Randy membuatkan Fino menggelengkan kepalanya kasar "perasaan ga ada tu yang ngomel papa tu ya nuduh iih ga baik" ucap Fino menatap semua yang ada di meja makan itu
"Loh kak Irfan mana?" Tanya Fino ke Randy
"Udah jalan tadi katanya ada meeting penting" ucap Randy tapi ketahuilah semua itu hanya rekaan semata Irfan ga ada acara meeting dia cuma pergi karna tidak ingin bertemu Mahendra.
"Ihhh ga pamit lagi sama Fino jahat!!" Ucap Fino sambil mengambil susu coklatnya yang ada di gelas dengan hati hati
"Udah udah sekarang kita makan dulu jangan ribut di depan rezeki" ucap Mahendra yang sedari tadi hanya berdiam diri
"Yaudah sekarang kita makan ayo!!!!" Teriak Fino sambil mengambil ayam goreng yang ada di piringnya itu
"Baby baca doa dulu" ucap Halena dan diberi anggukan oleh Fino
Setelah selesai berdoa langsung saja mereka makan hidangan yang sudah tersediakan di piring mereka masing masing.
"Maaa" panggil Fino ke Elyanah
"Apa sayang?" Tanya Elyanah yang langsung berhenti menyuap makanan
"Udah, kenyang" ucap Fino membuat yang lain menoleh ke arahnya
"Loh ini makanan baby masih banyak loh makan lagi yuk dikit sini papa siapin mau" ucap Randy mengambil alih tubuh Fino lalu meletakkannya di pangkuannya
"Ga mau Fino udah kenyang pa" ucap Fino sambil menutup mulutnya dengan kedua telapak tangan mungil nya itu
"Hm yaudah kalo gitu mama kasih baby bekal ya di makan jangan jajan di kantin, Ejo juga bekal ya" ucap Elyanah dan diiyakan oleh Fino dan Ejo
"Mama makan aja dulu kasih tau aja tu sama kaka maid" ucap Fino tersenyum manis
☁️☁️☁️
Kini mereka sudah berada di dalam mobil Randy, yaps hari ini Randy lah yang akan menghantar kedua anak kecil itu ke sekolah
"Pa abang ga mau pulang ke mansion ya?" Tanya Fino ke papa nya itu
"Fino kangen abang kok abang gak pernah pulang? Abang gak sayang Fino ya? Abang gak kangen Fino? Abang lupain Fino ya pa?" Tanya Fino berturut turut membuatkan Randy tidak tau ingin menjawab apa soalnya pertanyaan anaknya itu terlalu sukar untuk di jawapnya
"Nanti papa suruh abang pulang okey pasti abang kangen masa nggak ya kan udah jangan sedih" ucap Randy
"Tu udah sampe ayo papa anterin sampe ke kelas Ejo juga ayo" ucap Randy lagi dan langsung saja Fino dan Ejo berlari keluar mobil membuatkan Randy menggelengkan kepalanya melihat tingkah kedua anak kecil itu
Kini mereka sudah berada di dalam kelas Fino, dengan wajah dingin dan datar yang di perlihatkan oleh Randy ke semua membuatkan tak ada seorang pun yang ingin berucap apa apa
"Saya ingin mengantar kedua anak saya dan biarkan kedua anak saya duduk bersampingan" ucap Randy dingin ke wali kelas itu
"I-iya tuan" ucap wali kelas tersebut
"Papa pergi dulu ya jangan nakal kalau ada apa apa langsung bilang ke Shandy dia akan berada di luar kelas untuk menjaga kalian, jangan jajan walaupun papa kasih uang untuk kalian berdua okey belajar dengan rajin" ucap Randy tersenyum tipis sambil mencium kening kedua anak itu bergantian setelah itu memilih pergi dari kelas tersebut
"Hmm Rafino bisa duduk di tempat mu dan kamu.."
"Ejo kenalin diri kamu liat tu bu guru ga kenal" ucap Fino membuatkan mereka yang ada di kelas tersebut menahan gemas menatap Fino.
"Hmm kenalin nama gue Kenzo Pradipta panggil Ejo aja salken ya" ucap Ejo sambil tersenyum ke arah semua dan dibalas senyuman juga dari mereka yang ada di kelas itu
"Baiklah Ejo kamu duduk di samping Fino okeyy" ucap wali kelas itu dan diiyakan saja oleh Ejo
"Sekiranya gue pergi apa Fino marah ya? Gue akan jaga lo Fin sampe hari itu tiba"
(12.05.2021)

KAMU SEDANG MEMBACA
Rafino||•Terbit
Jugendliteratur[PRE-ORDER RAFINO PADA 05/09-24/09] MAU IKUT PO? LANGSUNG CHAT DI [NO +60109382053] DAN BISA LANGSUNG KIRIM PESAN PADA [NO. 081235928908].. BISA DILIHAT LAGI TU DI IG @cpm_argopuro :) [BEBERAPA PART DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN] Start:13/02...