Rafino||•Terbit

27

Rada ingin memiliki tu emang wajar akan dirasakan oleh semua orang tetapi keinginan itu bukan sesuatu yang wajib banget untuk digapai dan akan menghancurkan orang lain di masa akan datang

Happy Reading

🦋🦋🦋

Sementara di kelas, semua anak anak yang sekelas dengan Fino, saat ini sedang mencari anak itu. Soalnya kan sudah masuk jam pelajaran tapi ketiga anak itu masih belum menampakan diri mereka. Padahal semua mereka itu ingin berkenalan rapat dengan Fino tapi terpaksa di urung mereka soalnya kelibat anak itu saja belum terlihat saat ini.

"Assalamualaikum semua" sapa Fino lalu masuk ke kelasnya itu dengan tersenyum manis menatap semua teman temannya

Ihh gemes banget huaaa mau juga adek kayak baby pino huaaaa

Karung mana oiii pengen gue bawa ni anak pulang

Imut banget ihh

"Fino tu ganteng bukan imut" ucap Fino saat mendengar ucapan salah satu teman sekelasnya

"Ehh iya iya Fino ganteng maaf salah ngomong tadi" ucap salah satu cewe yang ada di sana sambil tersenyum girang menghadap Fino

"Tu si Fino tu ganteng iya kan Hiro" ucap Fino sambil menggandeng tangan Hiro dan Regan sambil di bawanya ke tempat duduk mereka

"Imut ga ada gantengnya" ucap Hiro ke arah Fino membuatkan wajah Fino berubah cemberut

"Gak temenan sama Hiro!!" Ucap Fino lalu duduk di tempat duduknya sambil melipat kedua tangannya bagi dirinya bisa menelungkup kan wajahnya itu.

"Cieee ngambek yaa jangan ngambek loh abang ada ini loh" ucap Regan sambil mendekat ke arah Fino yang masih menelungkup kan wajahnya

"Abang punya susu coklat kotak loh Fino ga mau? Kalo gak mau yaudah deh abang habisin"

Mendengar itu Fino langsung saja memiringkan kepalanya dan menatap Regan dengan tatapan polosnya itu

Mereka yang lain melihat hanya menahan kegemasan mereka agar tidak berteriak di kelas itu.

"Mau mau mau Fino mau!!" Ucap Fino sambil tersenyum semangat ke Regan

"Huaaaaaa kaka juga punya susu coklat kotak ini ini kamu mau gak?!!! Besok kaka bawain lagi deh iyaa!!" Teriak salah satu dari mereka itu membuatkan Fino menatapnya dengan polos lagi

"Kaka ga jahat?" Tanya Fino menunduk. Soalnya dia mengingat syarat yang diberikan oleh anggota keluarganya

"Kita ga jahat kok tanya tu sama Regan? Iya kan Gan?" Ucap salah seorang siswa lelaki yang tinggi daripada yang lain

"Hm" ucap Regan

"Tapi inget cuma teman teman yang ada di kelas ini yang boleh kamu ajak bicara dan berteman selain dari ini harus izin dulu" ucap Hiro panjang lebar dan diiyakan saja oleh Fino dengan senyuman yang terukir di bibirnya membuatkan semua yang melihat itu ikut tersenyum