Happy reading❤️
Salam dari arka dan Almira❤️
* * *
Sinar matahari menyinari dua sejoli yang masih terlelap dalam tidurnya. Tidur Almira sedikit terusik karena ada pergerakan tangan yang mengelus surai rambutnya. Almira membuka matanya perlahan mencoba mencerna siapa yang saat ini mengelusnya. Saat mata Almira benar benar terbuka, hal yang pertama ia lihat adalah dada bidang seseorang yang polos tidak memakai apapun. Almira membulatkan matanya terkejut.
Pikiran Almira sudah melayang kemana mana saat ini. Apakah yang terjadi? Apa dirinya di perkosa pria belang? Almira beringsut mundur menjauh dari hadapan orang itu. Almira terdiam berpikir sejenak, gadis itu mengusap wajahnya kasar.
Almira baru menyadari kalau dirinya sekarang sudah berumah tangga. Gadis itu menghela napas lega. Pantas saja ada seseorang di sampingnya. Dia lupa kalau dirinya sekarang sudah bersuami. Sungguh Almira masih mengira kalau ini hanya mimpi. Hari ini adalah hari pertama Almira menjadi seorang istri. Pantas jika Almira masih lupa karena menikah saja terpaksa.
"Lo kenapa gak pake baju? Lo abis apain gue? Pasti Lo mesum kan? Ayo ngaku?!" Almira melontarkan banyak sekali pertanyaan membuat Arka cengo dibuatnya.
"Mesum sama istri sendiri gapapa kan?" Ucap Arka santai. Arka menggeliat berusaha menetralkan tubuhnya.
"Ish! Lo abis apain gue semalem?!" Tanya Almira takut melihat gerak gerik Arka.
"Kamu gak inget? Semalam kamu loh yang minta," goda Arka.
Almira menoyor bahu Arka "Minta apaan, njir!"
"Apa ya—" Arka menggantungkan ucapannya.
"Bohong! Bohong kan Lo?!" Almira mulai panik. Bagaimana bisa dirinya tidak ingat dengan kejadian semalam. Harusnya dia ingat. Apa Arka membohonginya? Bukankah semalam dirinya langsung tidur?
"Bercanda kali. Aku gak akan maksa kamu kalau kamu belum siap." Tatapan Almira kini berubah menyeramkan menatap Arka.
Padahal Arka semalaman menahan diri mati-matian untuk tidak menyentuh Almira. Bagaimana tidak tergoda, Almira memakai baju kurang bahan. Sungguh Almira itu sangat menggoda imannya. Bisa bisa imannya goyah kalau Almira terus terusan berpakaian seperti itu dihadapannya.
Almira lega saat Arka mengucapkan itu. Tapi masih ada pertanyaan di pikiran Almira. "Terus Lo kenapa gak pake baju?" Tanya Almira penasaran.
"Gerah gara gara liat pakaian kamu yang kurang bahan!" Jujur Arka.
Almira dengan cepat menarik selimut sampai dadanya. Ucapan Arka sungguh membuatnya tak habis pikir. Kenapa dia baru mengomentari pakaiannya sekarang, seharusnya itu diberitahukan sejak malam.
"Gak usah ditutup gue udah liat semalem. Lo ganti baju sembarangan. Gak liat situasi. Gak tau apa, gue semalem nah—" ucapan Arka terpotong oleh teriakan Almira.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALMIRA YOANA [ TERBIT ]
Roman pour AdolescentsTERBIT OLEH TEORI KATA PUBLISHING, DAN SUDAH BISA ORDER !! ⚠️FOLLOW SEBELUM MEMBACA⚠️ Akankah sebuah masalalau menjadikannya sebuah alasan untuk tidak jatuh cinta lagi? Dia Almira Yoana, gadis yang selalu melajukan motornya hingga 200 km/jam. Pertem...