ALMIRA YOANA [ TERBIT ]

1 - BEGINNING

Holla guys! Jadi ini cerita pertamaku. Kalo ada kesalahan tolong bantu kasih kritisan ya di kolom komentar:)
Happy reading❤️
.
.
.

Jangan lupa vote yak readers❤️
.
.

🖤

07.20

Sinar matahari menerpa retina mata gadis cantik yang baru saja membukakan jendela kamar nya, melihat betapa indahnya kota London. Gadis itu memejamkan matanya membiarkan cahaya sinar matahari mengenai setiap inci wajahnya. Dia Almira Yoana Smith. Gadis cantik sang pembalap motor, yang terlahir di keluarga Smith. Siapa yang tidak tahu dengan keluarga itu. Almira adalah salah satu dari 90% gadis yang terjebak dengan masalalunya serta menyimpan banyak rahasia. Sampai pada saat dimana dia bisa ada di sini, kota London. 

Berbicara soal masalalu, semua orang pasti memiliki masalalu bukan? Terdapat ungkapan 'jangan pernah menengok ke belakang, teruslah menatap ke depan'. Hal tersebut dapat diartikan masa lalu harus segera dilupakan agar lebih mudah menjalani kehidupan selanjutnya.

Dalam perjalanan hidup kita pasti pernah melewati pahit dan manisnya pengalaman. Tentunya semua hal tersebut dapat menjadi pelajaran yang berharga.

Begitupun dengan Almira yang berusaha untuk melupakan seseorang yang tidak mungkin akan kembali. Menurutnya, dalam proses melepaskan, kita akan kehilangan banyak hal dari masa lalu, tetapi kita akan menemukan diri kita sendiri.

Almira memejamkan matanya menghirup udara kota London. "Fyuhh... Gue rindu Ayah, Bunda dan.. Ah sudahlah." Almira membuka matanya, menghela napas panjang, melihat keluar jendela dimana disana terdapat orang yang berlalu lalang dengan kesibukannya masing-masing.

Tok..tok.. tok

Ketukan pintu membuyarkan lamunannya, Almira tersenyum menatap wanita bertongkat yang hampir berusia 60 an itu menghampirinya. 

"Almira ayo sarapan dulu, sayang. Oma udah siapin sandwich buat kamu." 

Benar, wanita itu adalah Oma nya, Ibu dari Bundanya. Meski usia Oma nya itu sudah terhitung cukup tua, namun Omanya itu masih sangat terlihat segar dan cantik. Terlebih Omanya itu menemukan cintanya hingga menikah dengan Opanya nya yang berasal dari London. Bayangkan saja, seberapa cantiknya Almira.

"Iya Oma nanti Almira ke bawah, Oma duluan aja," jawab Almira mencium pipi Oma. 

Almira tinggal di London bersama Oma dan opa nya. Namun Opa nya baru saja meninggal dua bulan yang lalu. Sehingga Almira tidak tega jika harus meninggalkan Oma nya sendirian di London. Jangan salah, meskipun Almira urakan dan pembalap motor, tapi Almira tidak pernah membantah apa yang dikatakan  Oma nya. Bisa di bilang Almira anak yang berbakti.