Pagi ini haico terbangun dan melihat ke sebelah nya dan haico kaget karena kepalanya panas.
Haico:" kok kepala aku panas gini ya, tapi berat juga apa tiara tidur di kepala aku ya, terus ini kok ada jaket lagi sih"
Haico langsung menahan kepala tiara dan menidurkan nya di bahu nya, pada saat dia lihat ternyata tiara tidak menggunakan jaket nya melainkan di berikan kepada haico, dan sekarang badan tiara sangat panas.
Haico:" ti kamu kenapa kasih jaket kamu ke kakak sih, kamu jadi sakit kan"
haico:" ti.. bangun ti"
Tiara:" eh kakak dan bangun"
Haico:" kamu kenapa sih ti malah lindungan kakak dan biarin diri kamu sakit kaya gini"
Flashback on
Mereka bingung mereka harus kemana dan hari sudah gelap tiara yang melihat kakak nya kedinginan dia memilih mencari kayu bakar karena tadi di saku jaket tiara membawa korek api.
Haico:" ti kamu mau kemana?"
Tiara:" kakak tunggu ya aku mau cari kayu bakar dulu bentar"
Haico:" kakak ikut ya"
Tiara:" jangan kak, kaki kakak lagi sakit kak"
Kaki haico sebenar nya tadi tersandung pohon dan sedikit tergores hingga mengeluarkan darah karena tergoresnya lumayan dalam. Dan tiara langsung membawa sapu tangan yang ia bawa dan menalikan nya di kaki haico.
Setelah itu tiara langsung membenahi kayu kayu itu dan menyalakan nya, agar kakak nya tidak kedinginan, dan setelah itu tiara memilih untuk menyuruh kakak nya tidur terlebih dahulu, setelah itu ia memakaikan jaket nya kepada kakak nya walaupun dia sendiri kedinginan.
Flashback off
Tiara:" siapa yang bilang aku sakit kak, aku gak sakit kok, yaudah kak kita cari jalan keluar ya"
Setelah itu tiara membopong haico karena kaki haico yang tidak memungkin kan untuk berjalan tanpa di bopong, tiara menghiraukan kepala dan badan nya yang sakit.
Setelah itu mereka berjalan dengan perlahan.
"Maafin kakak ya ti karena kakak kamu harus repot repot gini maafin kak, dan makasih kamu udah berkorban demi kakak" batin haico
"Aku gak bakalan biarin siapa pun yang mau celakain kakak aku" batin tiara
Di sisi lain...
Para guru laki laki dan sebagian murid laki laki mereka sekarang sedang mencari tiara dan haico bersama tim SAR , mereka meneriaki nama tiara dan haico.
"HAICO!!, TIARA!!"
"HAICO!!"
"TIARA!!"Tim SAR:" pak kalau boleh tau tempat jatuh nya di mana ya?"
Pak denny:" saya dengar posisi jatuh nya mereka itu di dekat lokasi cam, tepat nya di belakang tenda tenda pak"
Tim SAR:" baik kita bagi tim sebagian kita cari lewat sini dan sebagian turun ke jurang langsung menggunakan tali tepat di mana mereka jatuh, karena kalau semuanya kesan kemungkinan besar sekarang mereka sedang mencari jalan keluar"
"Baik pak"
Pak edi:" pak tomy sebaiknya bapa bersama guru guru kesana dan saya bersama anak anak kesini"
Pak tomy:" siap pak, mari pak ikut saya"
Pak Edi dan pak tomy mereka adalah tim SAR.
Pak edi:" baik sekarang kita coba masuk perlahan dan hati hati"
KAMU SEDANG MEMBACA
Bagaikan es yang mencair [END]
Teen FictionCerita ini menceritakan sepasang adik kakak yang sangat akur dan menjaga satu sama lain, tetapi sikap mereka dingin dengan sifat mereka yang ramah yaitu haico putri Wijaya dan tiara putri wijaya Mereka tidak pernah mempunyai hubungan dengan siapa pu...