[END✅]
[JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM MEMBACA, VOTE DAN COMEN, THK]
NO PLAGIAT, NO PLAGIAT KARYA.
Takdir selalu mempermainkan!!!, Jika hanya mempertemukan untuk di pisahkan kedua kalinya kenapa harus mempertemukan kembali, ini sungguh menyakitkan. Meny...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesuai dengan janji kemarin kini Sabrina sedang berada di rumah Refin untuk mengajarkan cowok itu tentang tugas yang diberikan oleh guru bahasa Jepang. Sebenarnya tadi ia ingin menolak karena ia sangat penat dengan materi hari ini, namun yang namanya sudah berjanji mau tidak mau harus menepatinya. Karena janji adalah hutang dan wajib ditepati.
"Bentar ya Na, gue ganti baju dulu gerah soalnya, lo bisa duduk di sofa dulu." Sabrina hanya menganggukkan kepalanya atas intruksi yang diberikan oleh Refin. Refin pun pergi menuju kamarnya untuk berganti pakaian. Sebelum pergi ke kamar ia menyuruh pembantu rumahnya menyiapkan beberapa camilan dan minuman dingin untuk Sabrina.
Tidak butuh waktu lama untuk menunggu Refin, cowok itu sudah keluar dengan setelan baju kaos oblong di padukan dengan celana pendek yang membuat ia semakin terlihat lebih ganteng dari sebelumnya.
"Ayo Na, ke teras belakang aja biar lebih enak belajarnya!" ajak nya dan di angguki oleh Sabrina, mereka berjalan santai meuju ke taman belakang rumah Refin.
**** Sesampainya di tempat tujuan mereka memulai membuat video yang disuruh guru melalui aplikasi tik tok , aplikasi yang sangat trending unuk sekarang ini.
"Kita langsung mulai aja ya Fin, soalnya gue hari ini capek banget nggak papa kan?" tutur Sabrina dengan sedikit tidak enak terhadap Refin.
"Ooooo, nggak apa-apalah sans aja gue juga udah capek juga nih, kalau nggak karna di tagih kemarin gue sebenarnya ogah ngerjain," balas Refin dengan tawa yang mencairkan suasana, menunjukkan kepada Sabrina kalau ia memang benar-benar tidak apa-apa, juga agar Sabrina tidak merasa tidak enak kepadanya, ia juga sudah tau sejak tadi bahwa cewek itu sedang sangat lelah namun mengusahakan untuk membantunya. Sabrina yang melihat tawa Refin yang tidak berhenti ia pun juga ikut tertawa.
"Yaudah mulai aja, lo buka aplikasi tik tok di handphone lo, terus lo cari yang mana tugas di suruh sense kemaren." Intruksi Sabrina dan diikuuti oleh Refin yang mulai membuka aplikasinya melakukan apa yang di tutur kan oleh cewek tadi.
"Udah Na, habis itu gimana lagi Na?" tanya nya dan Sabrina melihat kearah handphone Refin memeriksa apakah benar dengan yang dia suruh cari atau tidak, setelah dirasa benar semua kemudian dia memulai intruksi selanjutnya.
"Lo, tekan yang titik tiga samping kanan itu setelah lo tekan, kemudian tekan yang tulisan duet itu, tapi sebelum lo duetiin lo udah nyiapin jawabanya belum?" Refin menggeleng, dia juga nggak tahu jawaban apa yang harus ia sediakan.
"Gue nggak tahu mau jawab apa, sumpah deh Na, gue nggak paham," jawabnya dengan muka bingung Sabrina yang melihat itu mulai menjelaskan satu persatu pada Refin.
"Jadi gini Fin, yang di video kan dia nanya nama kita itu siapa dan lo jawab , dan yang kedua dia itu kan nanya kelas kita jawab nya, jadi kalau disini agak berbeda kita harus jawab dulu sekolah kita baru nanti sebutin kelasnya jadi lo harus jawab watashi wa koukousei desu, juu nensei desu, nah gitu jawabnya Fin terus kan di situ juga dia nanyain tempat tinggal kita jadi lo sebutin aja alamat rumah lo sendiri, habis itu kasih salam penutp yang kek gini bunyi nya douzoyoroshiku onegaishimasu, gitu Fin lo dah ngerti kan?" Refin yang sejak tadi tidak memperhatikan Sabrina yang menjelaskan terperanjat kaget saat kepergok ia sedang menatap Sabrina, ia hanya memperhatikan wajah Sabrina yang menjelaskan dan akhirnya ia mengangguk saja daripada nantinya kena amukan Batman, mengingat dengan wajah lelah yang ada pada Sabrina dan nanti malah cewek itu tidak mau lagi mengajarkannya.