[xvi] who is jeffrey green

827 187 30
                                    

•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Usai beberapa hari tinggal di kediaman Charles di Leamington, Jeffrey memutuskan untuk membawa Jane, Mary, Kate dan rombongan lainnya bersama-sama ke rumah masa kecilnya yang ada di pedalaman Keswick, county Cumbria, karena petugas kerajaan sudah mulai sering mengincar rumah-rumah serta tempat yang sekiranya akan menjadi incaran Jane untuk bersembunyi.

Ayahnya, sudah pasti mengetahui kemana sekiranya dia tinggal. Mulai dari tempat-tempat yang orang dalam kerajaan bisa carikan sampai ke tempat dimana Jeffrey Green, lelaki yang dekat dengan Jane itu punya relasi.

Itu adalah rumah besar berwarna putih polos di Lake District, tepatnya di county Cumbria. Terima kasih pada Tuan Bentley Felton yang sudah mau membawa--atau lebih tepatnya, menyelinapkan--mereka semua didalam kapal dagangnya.

Perjalanan itu jauh. Bukan perjalanan biasa seperti ketika dia pergi dari London ke Castle Combe.

Leamington ke District Lake. Rasa-rasanya, Jane seperti membelah Inggris dari utara hingga selatan.

Bisa dibilang, Jane kurang kerjaan.

Maka, dia berkeliling rumah besar ini, yang patut Jane akui kalau kemewahannya berbeda dengan tipikal rumah seperti milik Charles. Tidak tampak dari perabotan atau keadaannya, tapi terlihat dari banyaknya karya seni antik yang sukar ditemukan oleh manusia di pasaran belaka.

Di sebuah pojokan tempat Jane melihat Jeffrey biasa menghabiskan waktunya dengan menulis dan melukis, sang gadis merasa nyaman disana.

Itu adalah pojokan sempit dengan satu kursi dan sebuah meja yang dihiasi oleh pena, lilin, serta beberapa kertas.

Tapi, bukan itu yang menangkap rasa penasaran Jane.

Ia menemukan dua potret manusia. Seorang wanita dan seorang pria, keduanya bisa Jane yakini sebagai orang tua Jeffrey. Akankah benar..?

Masalahnya, Jane yakin sekali potret pria itu adalah orang terkenal karena wajahnya begitu familier. Dia benar-benar yakin pernah melihatnya dengan jelas sebelumnya, entah dimana.

Tidak mungkin.. Kan?

Tak lama setelahnya, Jane malah menemukan sesuatu di tumpukan kertas-kertas serta surat di atas meja itu:

"Yang tersayang,
Jeffrey

Ayah tidak tahu kau tinggal di mana ketika surat ini terkirim. Tapi, kalau kau membacanya sekarang, ayah yakin kau sudah pulang ke Keswick. Ah, dan apabila surat ini sudah kau baca pula, kabar itu pasti sudah merebak ke seluruh negeri.

PORTRAITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang