Estella POV
Saat ini aku dan teman temanku sedang menyaksikan beberapa siswa yang tertarik ikut triwizard dan memasukan namanya ke the goblet of fire. Di depan sana ada Cedric Diggory, salah satu murid populer Hufflepuff. Besar juga nyalinya untuk ikut turnamen kali ini."YEAH! kawan - kawan, kita berhasil"
"Meramunya pagi ini""Apalagi yang si kembar merah itu lakukan?"
"C'mon Draco, akui saja bahwa mereka selalu membuat orang orang terhibur termasuk kita."
"Tutup mulutmu Estella, atau aku akan.."
"Akan apa? Sudahlah diam dan liat apa yang mereka lakukan."Si kembar weasley, meminum ramuan yang aku perkirakan adalah ramuan penua dan kemudian mereka memasuki lingkaran usia dan memasukan kertas berisi nama mereka ke dalam goblet of fire, tak lama setelah itu mereka terpental dan rambut mereka berubah menjadi putih dan tumbuh jenggot putih di wajah mereka. Aku tertawa dibuatnya.
"Aku ingin kembali ke asrama, kalian mau ikut?"
"Aku dan Estella akan disini sampai nanti, kau duluan saja Blaise. Draco, Theo, sana ikut Blaise." Pansy mengusir mereka dengan dorongan tangannya."Kenapa kita harus disini?"
"Tunggu sebentar lagi sampai si tampan kemari, Estella."Krum dan beberapa temannya memasuki ruangan kemudian krum memasukan selembar kertas berisikan namanya.
"Siapa yang ada di belakang Krum persis, Pansy?"
"Namanya Five Hargreeves."
"Five like a number?"
"Ya, ada apa?"
"Dia melihat kearah sini dari tadi. Ayo kita pergi dan dengar pengumumannya."xxxxxxxxxxxxxxxx
" apalagi yang si potter itu lakukan?"
"Tentu saja dia mau ketenaran abadi, you idiot" Pansy memukul kepala Theo. Aku memutar mata
"Triwizard sangat berbahaya, kita lihat saja dia mampu bertahan sampai mana."
"Aku setuju dengan Estella, ayo kita buat taruhan, 1 jam menurutku"
"Ada apa dengan nada bahagia mu itu Blaise? Menurutku 20 menit"
"Aku ikut kalian sajalah. Aku mau tidur dulu sebentar." Theo si tukang tidur. Aku menarik bantal yang dia pakai berniat mengganggunya yang berakhir rambutku ditarik olehnya yang kubalas dengan tamparan di tangan"Estella, 20 menit terlalu lama, 10 menit menurutku"
"Pansy, aku tidak setuju denganmu, 5 menit cukup untuk membuat si potter itu pergi dari Hogwarts." Aku melotot mendengar ucapan Draco. Anak ini semakin hilang akalnya dari hari ke hari.xxxxxxxxxxxxxxxx
"Draco, berapa uang yang kau habiskan untuk membuat pin sebanyak ini?"
"Tenang saja Estella sayang, uangku tidak akan habis hanya untuk membuat ini kau tau itu"
aku membuang nafas berat, Draco memasang pin itu pada jubahku. Kemudian menarik tanganku dan mengajak teman teman yang lain untuk berjalan jalan. Draco mengajakku dan yang lain untuk memanjat pohon. Kebiasaan jeleknya, kalau saja Aunt Cissy tau, bisa bisa dia kena marah.
"Kenapa begitu tegang potter, aku bertaruh dengan teman temanku, mereka bertaruh diatas 10 menit. Aku tidak setuju, aku pikir kau hanya akan bertahan 5 menit." Draco dan yang lain turun dari pohon untuk meledek si anak emas. Sedangkan aku dan Pansy sedang mencari posisi ternyaman untuk duduk di atas pohon ini.
Profesor moody datang dan mengubah dia menjadi seekor... Ferret? Aku tidak bisa mengendalikan tawaku, Pansy juga begitu. Sedangkan yang lain sangat panik.
Profesor McGonagall datang dan mengubahnya kembali menjadi Draco, yang manusia. Bukan ferret. "Ayahku akan mendengar hal ini." Kemudian Draco dan yang lain berlari meninggalkan aku dan Pansy yang masih duduk manis diatas pohon.
"Ayo Pansy, kita susul mereka, aku takut dia akan membakar asrama karena marah." Aku dan Pansy melompat untuk turun ke bawah.
"Estella, tunggu."
"What's wrong potter? Masih belum puas setelah membuat Draco dirubah menjadi seekor ferret?" Pansy bertanya dengan nada sinis.
"Aku tidak bermaksud begitu. Dan aku perlu berbicara dengan Estella."
"Bicara disini. Aku tidak punya banyak waktu."
"Ayahmu menghubungiku semalam, dia menanyakan kabarmu dan dia menyuruhku untuk mengatakan padamu bahwa ia menyayangimu."Aku tertawa miris mendengar penuturannya "kalau ia benar menyayangiku, seharusnya saat liburan kemarin ia lebih meluangkan waktunya untukku. Dan juga ia harusnya menghubungiku terlebih dahulu sebelum menghubungimu. Aku yang anaknya, kau bukan siapa siapanya."
"Aku anak baptisnya, dia keluargaku, begitu juga denganmu Estella."
"Oh sayang sekali, aku tidak mau menjadi saudaramu. By the way, pakailah pin yang dibagikan Draco, pin itu sangat bagus untukmu." Aku segera berbalik dan menarik tangan Pansy untuk pergi dari sanaUgh, yang keluarganya itu aku, bukan dia. Father selalu tidak punya waktu untukku tetapi untuk si Harry Potter? Waktunya begitu luang. Cih, aku tidak sudi untuk menerima bahwa dia adalah saudaraku.
xxxxxxxxxxxxxxxx
Tugas pertama Triwizard telah selesai. Telingaku panas karena Draco sedari tadi mengoceh tentang potter yang inilah potter yang itulah.Tapi Aku juga setuju kepadanya, aku memiliki asumsi bahwa si anak emas itu melakukan kecurangan lagi dan lagi.
"Yule ball akan dilaksanakan pekan ini. Prof Snape juga sudah meminta kita berlatih sendiri untuk dansa. Apa yang akan kalian kenakan?"
"Entahlah. Aku belum memikirkannya. Kalian duluan sana pergi ke asrama. Aku ingin pergi ke perpustakaan untuk meminjam buku yang sudah disiapkan madam pince."Aku memisahkan diri dari teman temanku. Dan pergi menuju perpustakaan, madam pince mengabariku ada buku terbitan baru yang pastinya akan aku suka.
"Ehem, excuse me? You're Estella Black, right?"
"Ya, dan kau? Apakah aku mengenalmu?" Aku bertanya tapi pandanganku tidak lepas dari buku yang aku baca.
"I'm Five Hargreeves, Durmstrang."
"Oh hi, aku pernah melihatmu saat kau dan rombongan Durmstrang mengantar Krum."
"Aku tidak akan berlama lama. So, apa kau mau menjadi pasangan Yule ball ku?"
"Apakah aku boleh memikirkannya dulu?"
"Sure. Kabari aku jika kau sudah memiliki jawabannya. Aku permisi dulu."Aku menggelengkan kepalaku heran. Aku akan mengajak Draco setelah ini. Aku berpamitan pada madam pince setelah meminjam beberapa buku. Benar katanya, aku sangat suka buku ini.
Koridor hari ini benar benar ramai dengan para siswa. Hari ini pembelajaran di tiadakan tapi, tetap harus menyelesaikan tugas yang sudah diberikan.
"Estella, Mrs.Malfoy mengirimkan baju untukmu. Sudah ada di asrama."
"Thank you Milicent"Aku bergegas pergi ke asrama, aku tidak sabar mencoba baju yang Aunt Cissy kirimkan untukku.
"Pureblood"
Aku segera menghampiri Draco yang kelihatannya sedang berbincang dengan murid tahun ke 2? Adiknya Daphne sepertinya
"Aku akan pergi ke Yule ball bersamamu, Astoria."
Tbc...
xxxxxxxxxxxxxxxxMalam semuanya!
Don't forget to Vote!
Kesalahan penulisan adalah milik saya
Alur cerita tidak sepenuhnya mengikuti cerita Harry Potter.Stay safe and see you in the next episode!
30.06.21
KAMU SEDANG MEMBACA
IF ONLY [Malfoy x Black]
FantasíaAmarah dan rasa iri. Adalah kehidupan sehari hari seorang Estella Black. Kesendirian sudah menjadi bagian dari hidupnya. Ayahnya dijebloskan ke azkaban atas tuduhan pembunuhan 12 muggle dan pembunuhan peter pettigrew. Ibunya? Bunuh diri setelah aya...