Chapter 9: Tiger inside

1.8K 125 13
                                    

Happy reading,
Typo tandai ya, makasiihh.
Yang 17th ke bawah, pergi deh, nggak baik buat otak polos kalian, yya.

"Aku kehilangan kendali hanya karena gerakan dari tubuh kecilnya."
--• Danger - BTS •--

.

Cahaya matahari yang lembut bersinar di ujung laut, hendak pulang untuk bersembunyi, membiarkan bulan menggantikan posisinya. Senja di sore ini begitu menyegarkan, di tambah angin sepoi-sepoi yang menyapu pelan setiap wajah yang ada di sekitar pantai. Deburan ombak yang menyisir garis pantai terdengar seperti alunan musik alam yang menenangkan, bau laut yang khas memberikan sensasi untuk terus tersenyum.

Tzuyu bagai wanita yang paling bahagia di dunia ini hanya karena di berikan kebebasan untuk bersenang-senang di pantai. Senyumnya yang cantik tak pernah luntur walau beberapa kali mendapatkan cibiran Taehyung. Rambutnya yang coklat tergerai bebas, kaki jenjangnya berlari kecil di sepanjang garis pantai, wajahnya berseri-seri, dan tangannya tak henti-hentinya berayun senang.

Chou Tzuyu, wanita bermata ber-kelopak ganda itu bukan tipe orang yang suka memendam perasaannya begitu lama, hingga menyalahgunakan suasana yang ia alami. Walaupun sedang bersedih hati, ia tak akan menggunakan alasan itu untuk mengabaikan sebuah kesenangan yang ada di depan mata.

Tzuyu berbalik, dan menatap Pria yang nampak paling bersinar disini karena rambut merah menyalanya, lalu melambaikan tangannya. Pria itu semakin tampan menggunakan kemeja pantainya dengan kancing atas yang di biarkan terbuka dan kacamata hitam yang bertengger manis di hidungnya. "TAEHYUNG, CEPATLAH! LIHAT AKU MENDAPATKAN KEPITING KECIL LAGI"

Melihat wajah jenuh Taehyung membuat Tzuyu mempoutkan bibirnya, tidak bisakah pria itu sedikit tersenyum di sore hari ini saja?

Taehyung berjalan dengan menyakukan kedua tangannya, dengan ekspresi wajah menyebalkan. Ia mendekati Tzuyu yang kini sedang menatap matahari yang akan tenggelam, sambil berkacak pinggang. Setelah sibuk mengejar-ngejar beberapa kepiting kecil, apa wanita itu sudah mulai lelah dan akhirnya lebih memilih menikmati senja saja?

Taehyung mendekati Tzuyu, lalu dengan tanpa rasa kasihan, ia melayangkan kakinya, menendang bokong wanita Chou itu, hingga membuatnya terjungkal ke depan, mengenai air pantai yang sedang berada di pesisirnya.

"Aish, Taehyung!" Kesal Tzuyu lalu duduk dan mengusap wajahnya yang terkena air laut. Ia mempoutkan bibirnya kesal sambil melirik Taehyung yang kini malah tersenyum kecil. Untungnya, luka jahitan miliknya tidak terlalu nyeri saat terkena air. Mungkin, karena ia rajin meminum obat, dan mengoleskannya dengan salep yang di berikan oleh Yoona.

"Kau ini, bukannya ikut membantu ku menangkap kepiting, malah menendang pantatku tanpa alasan," cerocos Tzuyu sambil beberapa kali menepuk bagian tubuhnya yang tertempel pasir.

Taehyung mengedikkan bahu, "Sampai kapan kau akan terus berlari-larian? Aku ingin istirahat,"

Wanita berbaju merah itu mendengus, "Ish, kau saja tidak mau bermain dengan ku," ia lalu melangkah mendekati Taehyung. "Itu hotel kita, kan?" Tanya Tzuyu sambil menunjuk gedung hotel yang kini nampak megah berdiri tak jauh dari pantai.

Pria berkacamata hitam itu menoleh, melihat apa yang di tunjuk Tzuyu. "Tidak," dusta Taehyung. Pakaian santainya terhembus angin pantai, membuatnya semakin terlihat tampan.

Tzuyu menghela napas. "Benarkah? Padahal aku suka hotel itu karena dekat dengan pantai," gumamnya. Taehyung meliriknya sekilas, kenapa wanita ini terlihat sangat ekspresif hari ini?

"Itu hotel kita, berhenti mempoutkan bibirmu karena kesal sejak tadi. Kau mau aku cium?" Taehyung kini merubah posisinya menghadap Tzuyu.

Tzuyu langsung menggeleng. "Jika kau ingin mesum, di hotel saja. Jangan di tempat bebas seperti ini," tolak Tzuyu pelan.

Fallin' Light [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang